Malang, selain terkenal dengan udara sejuk dan deretan wisata alamnya, juga menjadi surga bagi para pencinta kuliner. Dari makanan tradisional hingga sajian legendaris yang telah ada sejak puluhan tahun lalu, kota ini menawarkan cita rasa yang mampu memanjakan lidah siapa pun. Saat berkunjung, jangan hanya terpikat dengan panorama pegunungan atau pantainya, pastikan juga Anda mencicipi kuliner khas yang sudah menjadi ikon Malang.
1. Depot Hok Lay
Berdiri sejak 1946, Depot Hok Lay menjadi salah satu kuliner legendaris di Malang. Menu andalannya adalah Pangsit Cwie Mie yang gurih dan minuman Fosco, susu cokelat yang disajikan dalam botol Coca-Cola. Suasananya sederhana, namun rasa yang ditawarkan membuatnya selalu ramai pengunjung.
2. Toko Oen Malang
Ingin menikmati nuansa tempo dulu? Toko Oen yang sudah ada sejak 1930-an menghadirkan suasana vintage ala kolonial Belanda. Selain berbagai rasa es krim homemade, Anda juga bisa mencicipi steak, bakmi, salad, hingga roti dengan resep asli yang dipertahankan selama puluhan tahun.
3. Pecel Kawi Hj. Musilah
Sejak 1975, Pecel Kawi Hj. Musilah menjadi primadona bagi pencinta masakan Jawa Timur. Pecelnya disajikan dengan sambal kacang khas, rempeyek, telur, bakwan, dan lauk pelengkap lainnya. Harganya terjangkau, namun rasanya istimewa.
4. Warung Lama Haji Ridwan
Berlokasi di Pasar Besar Malang, warung ini telah beroperasi sejak 1925. Menu yang terkenal adalah rawon dan nasi campur khas Malang dengan harga ramah di kantong. Meskipun sederhana, citarasanya membuat pelanggan setia selalu kembali.
Baca Juga:Nikmati Pameran Alutsista Sambil Berburu Beras Murah Semarak peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia
5. Bakso President
Bakso Malang memang ikonik, dan Bakso President adalah salah satu yang paling terkenal sejak 1970-an. Uniknya, Anda bisa menikmati semangkuk bakso sambil melihat kereta lewat di jalur yang berada persis di samping warung.
6. Depot Tahu Lontong Lonceng
Sejak 1935, Depot Tahu Lontong Lonceng menyajikan lontong tahu dengan bumbu kacang yang khas. Sederhana namun nikmat, hidangan ini menjadi favorit warga lokal maupun wisatawan.
7. Orem-Orem Khas Arema
Hidangan berkuah santan kental ini berisi tempe goreng dan ayam, mirip opor namun dengan cita rasa khas Malang. Salah satu tempat terbaik untuk menikmatinya adalah di Jalan Blitar, yang sudah terkenal di kalangan warga.
8. Mie Gajah Mada
Bagi pencinta mie, Mie Gajah Mada adalah pilihan tepat. Tersedia berbagai menu seperti mie ayam jamur, mie rica-rica, hingga mie pangsit kering yang selalu memanjakan pelanggan sejak dulu.
9. Depot Han Tjwan Sing (HTS)
Berlokasi di Lawang, HTS sudah ada sejak era kolonial dan terkenal dengan nasi rawon, krengsengan, sop buntut, serta jajanan klasik seperti onde-onde dan kroket. Rasanya tetap otentik meskipun zaman sudah berubah.
10. Warung Ronde Titoni
Sejak 1948, Warung Ronde Titoni menjadi tempat favorit untuk menghangatkan badan di malam hari. Ronde jahe hangat disajikan dengan pilihan kering, basah, atau campur, sempurna untuk udara sejuk Malang.
11. Pos Ketan Legenda 1967
Berlokasi di Batu, tempat ini menyajikan ketan dengan topping kreatif mulai dari keju susu hingga ayam pedas. Meski sederhana, kelezatan ketannya membuat pengunjung rela antre panjang.
12. Sego Sambel Cak Uut
Bagi pencinta pedas, Sego Sambel Cak Uut adalah surga. Nasi sambal disajikan dengan berbagai lauk seperti ayam, lele, cumi, hingga jengkol. Rasanya mantap dan harganya bersahabat.
Tips Menikmati Kuliner Malang
-
Datang lebih awal ke tempat legendaris untuk menghindari antrean panjang.
-
Siapkan uang tunai, karena beberapa warung masih belum menerima pembayaran digital.
-
Jangan ragu mencoba makanan baru, karena banyak kuliner khas Malang yang mungkin belum pernah Anda dengar.
Malang bukan hanya destinasi wisata alam yang indah, tetapi juga pusat kuliner yang kaya akan sejarah dan cita rasa. Mulai dari bakso yang melegenda, pecel khas, hingga jajanan tradisional yang tetap eksis sejak puluhan tahun lalu, semuanya siap memanjakan lidah Anda. Jika berkunjung ke Malang, sempatkan waktu untuk menjelajahi deretan kuliner di atas, dan rasakan sendiri bagaimana kelezatan dan tradisi berpadu dalam setiap suapan.
Baca Juga:Rahasia Enak Malam Hari, Ini Dia 5 Kuliner Khas Malang yang Wajib Kamu Cicipi














