Robert Kiyosaki, penulis buku best-seller “Rich Dad Poor Dad”, kembali menyuarakan peringatan keras mengenai kondisi ekonomi global. Melalui akun X pribadinya, pada Senin (7/4/2025), Kiyosaki menyatakan bahwa dunia saat ini telah benar-benar masuk ke dalam jurang resesi. Pernyataan ini bukanlah hal baru, mengingat ia telah menyampaikan kekhawatiran serupa sejak tahun 2012 dalam bukunya yang berjudul “Rich Dad’s Prophecy”.
“Dunia sedang dalam resesi? Jawabannya, ya,” tegas Kiyosaki. Ia mengajak masyarakat untuk segera belajar dan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi, karena menurutnya, waktu adalah aset paling berharga yang dimiliki setiap orang. Ia juga menyoroti dua ketakutan utama yang menghambat banyak orang untuk mengambil langkah: FOMO (Fear of Missing Out) dan FOMM (Fear of Making Mistakes). Menurutnya, rasa takut membuat kesalahan sudah tertanam sejak masa sekolah dan harus diatasi agar bisa berkembang.
Baca juga: Kiamat Saham Sudah Tiba? Ramalan Kiyosaki Jadi Kenyataan!

Meskipun menyampaikan kabar yang suram, Kiyosaki tetap memberikan harapan. Ia menekankan bahwa saat ini banyak tersedia platform belajar gratis seperti YouTube yang bisa dimanfaatkan siapa saja. “Investasikan waktu luang Anda untuk belajar. Itu bisa menjadi investasi terbaik Anda,” katanya.
Ia menambahkan bahwa berbagai indikator ekonomi seperti inflasi dan pengangguran yang meningkat menjadi bukti nyata bahwa dunia tengah berada dalam resesi. Namun, dalam setiap krisis terdapat peluang. Kiyosaki menantang masyarakat untuk melihat resesi ini sebagai momen untuk tumbuh dan membangun masa depan finansial yang lebih baik.
“Resesi ini akan membuat Anda lebih kaya atau lebih miskin? Pilihan ada di tangan Anda,” ujarnya. Ia mengajak semua orang untuk menjadikan situasi sulit ini sebagai batu loncatan. “Jadikan resesi ini sebagai hal terbaik yang pernah terjadi dalam hidup Anda,” tutup Kiyosaki.
Dengan pandangan yang tajam dan penuh semangat, Kiyosaki kembali mengingatkan pentingnya pendidikan finansial dan kesiapan mental dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global yang terus berkembang.
Baca juga: Rahasia Pertemuan Malam Bos OJK, BEI, KPEI & KSEI!















