Breaking

Lebaran Semakin Dekat, Bagaimana Kondisi Keuangan Syariah Kita?

Lebaran Semakin Dekat, Bagaimana Kondisi Keuangan Syariah Kita?
Lebaran Semakin Dekat, Bagaimana Kondisi Keuangan Syariah Kita?

Jelang Lebaran, kinerja industri keuangan syariah menarik perhatian. infomalang.com/ melaporkan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat indeks saham syariah (ISSI) mengalami penurunan 6,6% secara tahunan (yoy) pada Maret 2025, meskipun jumlah saham syariah bertambah 1,46% yoy. Kondisi ini sedikit berbeda dengan sektor perbankan syariah yang menunjukan pertumbuhan pembiayaan sebesar 9,17% yoy, mencapai Rp 642,64 triliun. Angka ini memang di bawah rata-rata pertumbuhan industri perbankan konvensional yang mencapai 10,3% yoy pada periode yang sama.

Baca Juga: Rahasia Terungkap! Bumiputera Bayar Klaim Miliaran Rupiah!

Namun, ada kabar baik dari sisi dana pihak ketiga (DPK). Pertumbuhan DPK bank syariah justru lebih tinggi dibandingkan industri perbankan secara keseluruhan, yakni naik 7,91% yoy menjadi Rp 729,56 triliun. Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK, Mirza Adityaswara, dalam konferensi pers RDK pada Jumat (11/4/2025) menjelaskan bahwa pertumbuhan pembiayaan bank syariah didorong oleh peningkatan aset sebesar 7,46% yoy, mencapai Rp 949,56 triliun.

Lebaran Semakin Dekat, Bagaimana Kondisi Keuangan Syariah Kita?
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Lebih lanjut, Mirza memaparkan perkembangan pemisahan unit syariah pada perusahaan asuransi dan reasuransi. Hingga Desember 2023, 41 perusahaan telah menyampaikan Rencana Kerja Pemisahan Unit Syariah (RKPUS), dengan 29 unit usaha syariah berencana melakukan spin-off. Pada tahun 2025, direncanakan 18 unit usaha syariah akan melakukan spin-off, sementara 8 unit usaha syariah lainnya akan mengalihkan portofolio ke perusahaan asuransi yang telah ada.

OJK juga gencar melakukan penguatan kolaborasi dan aliansi strategis untuk pengembangan keuangan syariah, termasuk peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain penyusunan buku khutbah PPDP syariah untuk edukasi asuransi syariah, kajian pengembangan asuransi karbon syariah, dan peluncuran program Ekosistem Pusat Inklusi Keuangan Syariah (EPIKS) di wilayah pedesaan. Program EPIKS bertujuan untuk meningkatkan inklusi keuangan syariah hingga ke pelosok desa melalui optimalisasi peran penyuluh agama dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai Agen Laku Pandai Syariah.

Baca Juga : Daftar Menu Depot Tanjung Api Beserta Harganya. Simak Harganya !