PSSI resmi menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia setelah mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan bahwa pilihan pelatih dari Belanda didasarkan pada kesamaan budaya dengan pemain-pemain diaspora yang kini memperkuat Timnas. Faktor ini dinilai dapat mempermudah komunikasi dan adaptasi strategi.
“Kesamaan budaya dan dinamika dengan pemain diaspora menjadi alasan utama. Kami memilih pelatih yang bisa langsung memahami kultur permainan,” ungkap Erick. Selain itu, pelatih baru ini juga diharapkan mampu membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026.
Indonesia saat ini berada di posisi ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan enam poin. Tim Garuda masih memiliki empat pertandingan untuk menentukan nasibnya di turnamen yang akan digelar di tiga negara sekaligus untuk pertama kalinya.
Baca Juga : Patrick Kluivert Diumumkan Resmi Menjadi Pelatih Timnas Indonesia
Pelatih yang terpilih akan tiba di Indonesia pada 11 Januari untuk diperkenalkan kepada publik. Erick menegaskan bahwa kandidat yang diwawancarai, termasuk Patrick Kluivert, memiliki rekam jejak mumpuni. “Kami bertemu dengan tiga kandidat, termasuk Kluivert. Fokusnya adalah membawa filosofi sepak bola baru dan mewujudkan mimpi lolos Piala Dunia,” tambahnya.
Patrick Kluivert, yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat, memiliki pengalaman panjang di sepak bola Eropa. Sebagai pemain, ia telah mencetak 206 gol dari 480 pertandingan bersama klub besar seperti Ajax Amsterdam dan Barcelona. Sebagai pelatih, Kluivert pernah memimpin Curacao dan klub Turki Adana Demirspor, meski catatan statistiknya tidak terlalu menonjol.
Pilihan PSSI untuk menggandeng pelatih asal Belanda ini menunjukkan strategi yang terarah, terutama dalam memanfaatkan kedekatan budaya dan pengalaman Eropa untuk membangun Timnas Indonesia yang kompetitif di kancah dunia.
Baca Juga : Inilah Rekam Jejak Patrick Kluivert Pelatih Baru Timnas Indonesia
