Amithya Ratnanggani Sirraduhita, atau yang akrab disapa Mia, resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Kota Malang periode 2024-2029. Pelantikan ini berlangsung di Gedung DPRD Kota Malang pada Kamis (24/10/2024) bersama tiga wakilnya.
Pengangkatan Mia sebagai Pemimpin Muda
Sebagai seorang pemimpin muda, Mia menyatakan siap memikul tanggung jawab besar yang diamanahkan kepadanya. “Jabatan sudah diamanahkan di pundak, tinggal mengabdi untuk kota, bangsa, dan negara tercinta,” ujarnya penuh semangat. Bersama tiga wakilnya, yakni Abdurrochman dari PKB sebagai Wakil Ketua I, Trio Agus Purwono dari PKS sebagai Wakil Ketua II, dan Rimzah dari Gerindra sebagai Wakil Ketua III, Mia berkomitmen menghadirkan kebijakan-kebijakan baru yang lebih progresif.
Baca juga:
Penemuan Kerangka Manusia di Hutan Gunung Kawi Wagir, Polisi Lakukan Penyelidikan
Komitmen untuk Bersikap Bijak dan Adil
Mia juga menyadari bahwa posisinya sebagai Ketua DPRD Kota Malang adalah hal baru baginya, terutama dengan usianya yang masih muda. Namun, ia yakin dapat menjadi sosok pemimpin yang bijak, mengayomi, dan adil bagi seluruh anggota dewan. “Sebagai ketua dewan, saya dituntut bisa menjadi sosok pemimpin yang bijak, mengayomi, akomodatif, dan bersikap adil pada semua,” tuturnya. Dengan kesadaran akan latar belakang yang berbeda-beda dari setiap anggota DPRD, Mia menegaskan bahwa ia akan berusaha mendengarkan setiap aspirasi dengan hati terbuka.
Fokus pada Kepentingan Rakyat di Atas Segalanya
Dalam masa jabatannya, Mia juga berjanji akan menjadi mitra yang baik bagi pihak eksekutif namun tetap kritis dalam menjalankan peran legislatif. “Bila saya mampu bersikap tegas, mengutamakan kepentingan rakyat, meskipun harus berlawanan dengan kebijakan walikota, maka saya pasti mendapat bintang dari masyarakat,” ungkapnya.
Mia menekankan pentingnya mendahulukan kepentingan rakyat di atas kepentingan partai, golongan, atau pribadi. Baginya, seorang pemimpin sejati adalah yang berani berdiri di pihak rakyat. “Saatnya pemimpin muda jadi bintang di hati rakyat. Bukan menjadi bintang sesaat yang kemudian dilupakan rakyat,” tutupnya dengan penuh keyakinan.
Baca juga:
Tumpukan Sampah Medis Ditemukan di Jalan Simpang Mega Mendung dan Jalan Raya Tidar, Kota Malang
