Badan Pangan Nasional (Bapanas) kembali menegaskan keamanan anggur Shine Muscat yang saat ini beredar di Indonesia. Dalam rangkaian rapid test bersama dengan dinas pangan daerah, Bapanas memastikan bahwa buah anggur ini aman dan bebas dari racun. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, yang menyebut hasil rapid test menunjukkan bahwa anggur Shine Muscat negatif dari bahan berbahaya. Kepastian keamanan ini diberikan untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam mengonsumsi anggur muscat.
Pengawasan dan Tes Berkala untuk Jaminan Keamanan
Meski hasil rapid test menunjukkan anggur Shine Muscat aman, Bapanas tetap memperketat pengawasan keamanan pangan. Arief Prasetyo Adi telah menginstruksikan tim keamanan pangan untuk melakukan tes berkala sebagai langkah preventif. Selain itu, Plh. Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan, Yusra Egayanti, menjelaskan bahwa rapid test juga dilakukan di berbagai lokasi, seperti pasar tradisional, retail modern, hingga importir. Dengan langkah ini, Bapanas ingin memastikan bahwa seluruh titik distribusi anggur muscat dalam kondisi aman dan layak konsumsi.
Rapid test yang dilakukan sejak akhir Oktober telah mencakup hampir 187 sampel dari 18 provinsi dan 42 kabupaten/kota di Indonesia. Berdasarkan hasil sementara, seluruh sampel yang diuji masih menunjukkan hasil negatif terhadap kandungan berbahaya. Langkah ini akan diikuti dengan uji laboratorium untuk memastikan akurasi yang lebih tinggi. Bapanas berharap, hasil uji laboratorium ini dapat memberikan kepastian keamanan yang lebih kuat bagi konsumen di seluruh Indonesia.
Baca Juga : Tiga Rekomendasi Kuliner Mie di Kota Malang, Pencinta Mie Wajib Coba!
Langkah Bapanas dalam Pengawasan Keamanan Pangan
Selain melakukan rapid test, Bapanas akan melanjutkan dengan uji laboratorium yang lebih mendalam terhadap sampel anggur Shine Muscat. Uji laboratorium ini bertujuan memberikan hasil yang lebih valid dan akurat sebagai bentuk penguatan pengawasan keamanan pangan segar. Dengan langkah ini, Bapanas ingin memastikan bahwa masyarakat dapat mengonsumsi anggur muscat tanpa rasa khawatir. Pengawasan dan penjaminan keamanan pangan ini merupakan prioritas utama demi kesehatan dan kenyamanan konsumen di Indonesia.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Kuliner di Pasar Klojen Malang, Enak dan Terjangkau












