Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno Siahaan, tetap memasang optimisme terhadap masa depan industri pembiayaan hingga tahun 2025. Namun, ia mengakui adanya tantangan besar berupa suku bunga tinggi dan penurunan daya beli masyarakat yang signifikan. Dalam wawancara eksklusif di program Power Lunch, infomalang.com/ (Jumat, 21/02/2025), Siahaan mengungkapkan perlunya campur tangan pemerintah untuk mengatasi kendala ini.
Biaya Masuk MTSN 1 Malang Tahun Ajaran 2025/2026
APPI mendesak pemerintah untuk memberikan stimulus guna meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga dapat mendorong perluasan kredit. Restrukturisasi kredit juga dianggap sebagai solusi krusial untuk menekan angka kredit macet yang menjadi momok bagi industri pembiayaan. Siahaan menekankan bahwa tanpa dukungan pemerintah, prospek industri pembiayaan di tahun 2025 akan menghadapi hambatan yang cukup berat. Ia pun memaparkan secara detail tantangan dan peluang yang dihadapi industri pembiayaan dalam dialog tersebut. Wawancara lengkapnya dapat disaksikan di tayangan Power Lunch, infomalang.com/.
Rahasia Emiten Indonesia Tarik Investor Asing!
Menu Bakso Mas Roy Surabaya, Kenikmatan Bakso Terbaik Di Surabaya !
