Infomalang – Kota Malang kembali diguyur hujan deras disertai angin kencang pada Selasa sore (22/10/2025). Cuaca ekstrem tersebut mengakibatkan sejumlah pohon besar tumbang di beberapa titik. Salah satu kejadian paling mencolok terjadi di Jalan Raya Sukun, di mana sebuah truk tertimpa dahan pohon beringin berukuran besar.
Menurut keterangan warga sekitar, kejadian berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, hujan turun sangat deras disertai hembusan angin yang cukup kuat. Tak lama kemudian, dahan besar dari pohon beringin tua yang tumbuh di tepi jalan patah dan menimpa bagian depan truk yang sedang melintas.
Sopir Beruntung Selamat dari Insiden
Truk berwarna kuning itu dikemudikan oleh Suyono (42), warga asal Kabupaten Blitar yang sedang mengantarkan muatan bahan bangunan menuju arah Lowokwaru. Suyono mengaku kaget ketika tiba-tiba terdengar suara keras dari atas kendaraannya.
“Saya sempat panik, suara ‘bruk!’ keras banget. Begitu sadar, ternyata kaca depan pecah dan dahan pohon sudah menimpa kabin. Untung saya bisa keluar lewat pintu sebelah kiri,” ujar Suyono kepada wartawan di lokasi kejadian.
Beruntung, Suyono tidak mengalami luka serius. Ia hanya mengalami memar ringan di bagian tangan. Namun, bagian depan truk mengalami kerusakan cukup parah, terutama pada kaca depan dan kap mesin.
Evakuasi Pohon dan Arus Lalu Lintas Sempat Tersendat
Petugas dari BPBD Kota Malang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Damkar langsung datang ke lokasi setelah menerima laporan warga. Mereka melakukan proses evakuasi menggunakan gergaji mesin untuk memotong dahan beringin yang melintang di badan jalan.
Proses evakuasi berlangsung sekitar satu jam karena ukuran dahan yang cukup besar dan kondisi hujan yang belum reda. Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Raya Sukun sempat tersendat hingga satu kilometer. Petugas kepolisian pun turun tangan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lebih parah.
“Kami langsung bergerak begitu menerima laporan. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Kami imbau warga tetap waspada karena cuaca ekstrem masih bisa terjadi beberapa hari ke depan,” kata Sutrisno, petugas BPBD Kota Malang.
Baca Juga: SPBU Sukun Kota Malang Ditutup Sementara oleh Pertamina, Buntut Kasus yang Viral
Kerusakan dan Tindakan Lanjutan
Setelah proses evakuasi selesai, petugas melakukan pengecekan terhadap kondisi pohon beringin yang masih berdiri di tepi jalan. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, pohon tersebut sudah berusia puluhan tahun dan memiliki batang rapuh di bagian tengah.
Pihak Dinas Lingkungan Hidup berencana memangkas cabang-cabang pohon lain yang berpotensi membahayakan pengguna jalan. Hal ini dilakukan untuk mencegah insiden serupa terulang kembali, terutama di musim hujan seperti sekarang.
Selain itu, truk yang tertimpa pohon dievakuasi menggunakan kendaraan derek milik DLH dan dibawa ke bengkel terdekat. Sementara sopir dan pemilik barang melakukan pendataan kerugian dengan pihak asuransi.
Warga Diminta Waspada Terhadap Pohon Tua
BPBD Kota Malang mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika melintas di area yang banyak ditumbuhi pohon besar, terutama saat hujan deras atau angin kencang. Pohon dengan batang tua dan dahan lebat sering kali menjadi ancaman tersembunyi di tengah cuaca ekstrem.
Pihak pemerintah kota juga berencana melakukan pendataan ulang terhadap seluruh pohon besar yang berada di sepanjang jalan utama. Data tersebut akan digunakan sebagai acuan untuk melakukan pemangkasan atau penebangan jika ditemukan tanda-tanda keretakan batang.
“Keselamatan warga menjadi prioritas utama. Kami tidak ingin kejadian ini terulang, apalagi sampai memakan korban jiwa,” tegas Sutrisno.
Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi
Menurut informasi dari BMKG Karangploso, wilayah Malang Raya masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas tinggi disertai petir dan angin kencang hingga akhir pekan. Hal ini disebabkan oleh pertemuan angin dari Samudra Hindia dan Laut Jawa yang membentuk awan konvektif tebal di sekitar Jawa Timur bagian selatan.
BMKG mengimbau warga untuk menghindari berteduh di bawah pohon besar, papan reklame, atau tiang listrik saat hujan deras. Selain itu, pengguna jalan juga disarankan memperlambat laju kendaraan demi keselamatan.
Insiden truk tertimpa pohon beringin di Malang menjadi peringatan penting tentang pentingnya kewaspadaan di musim hujan. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materi yang ditimbulkan cukup besar. Pemerintah Kota Malang berharap masyarakat turut berperan aktif melaporkan pohon tua yang berpotensi roboh agar kejadian serupa dapat dicegah sejak dini.
Baca Juga: Polres Malang Tangkap Pria Penipu Bermodus Gadai Mobil Rental di Gedangan
