Volatilitas pasar global tengah menjadi sorotan, khususnya dampaknya terhadap rupiah. Henry Wibowo, Kepala Riset dan Strategi Indonesia J.P Morgan Sekuritas Indonesia, mengungkapkan bahwa fundamental ekonomi Indonesia menjadi penentu utama bagi investor asing di tengah ketidakpastian ini. Prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang dan kebijakan pemerintah akan sangat mempengaruhi minat investasi asing, yang dampaknya akan bervariasi antar sektor.
Baca Juga : Petani Mimpi Perempuan Cantik, Bangun Tidur Temukan 8 Kg Emas!
Baca Juga : Daftar Menu Depot Tanjung Api Beserta Harganya. Simak Harganya !
Menurut Wibowo, sektor konsumer diprediksi tumbuh positif berkat kebijakan pemerintah saat ini. Sebaliknya, sektor infrastruktur dinilai kurang menarik karena perlambatan belanja pemerintah di bidang tersebut. Prospek sektor perbankan, lanjut Wibowo, cukup menjanjikan, ditopang oleh potensi penurunan suku bunga acuan The Fed dan Bank Indonesia (BI) hingga tahun 2025.
Pertanyaan besarnya adalah: bagaimana potensi penurunan suku bunga BI akan mempengaruhi pergerakan nilai tukar rupiah di tengah gejolak pasar global? Sektor mana yang paling menarik perhatian investor asing di pasar modal Indonesia? Untuk jawaban lengkapnya, saksikan wawancara Anneke Wijaya dengan Henry Wibowo dalam program Power Lunch infomalang.com/ pada Jumat, 11 April 2025. Wawancara tersebut membahas secara mendalam prospek pemangkasan suku bunga dan dampaknya terhadap rupiah serta sektor-sektor yang menjadi primadona investor asing.
