MALANG, Jawa Timur – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Malang menjadi momen istimewa bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Bertindak sebagai Inspektur Upacara di halaman Pendopo Agung, Bupati Malang, HM Sanusi, menerima dua kado berharga: sebuah penghargaan bergengsi dari Kementerian Keuangan dan sebuah bantuan Corporate Social Responsibility (CSR). Kehadiran penghargaan ini menjadi bukti nyata atas kinerja solid Pemkab Malang dalam mengelola keuangan negara dan memajukan daerah.
Penghargaan Bergengsi dari KPPN Malang
Upacara yang mengusung tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Malang, jajaran Forkopimda, serta pimpinan instansi vertikal.
Usai memimpin upacara, Bupati Sanusi menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Malang.
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas predikat Pemerintah Daerah Penyalur Dana Desa Tercepat Tahun 2025. Prestasi ini menempatkan Kabupaten Malang di posisi ketiga secara nasional.
Baca Juga:Pengalihan Jalan di Jl. Veteran Malang Saat Upacara HUT ke-80 RI
“Kami mengapresiasi kerja sama dan koordinasi yang solid antara Pemerintah Kabupaten Malang, KPPN Malang, dan seluruh pemerintah desa yang telah berkontribusi pada keberhasilan ini,” terang Bupati Sanusi.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa penghargaan ini bukan hanya milik pribadi bupati, melainkan hasil dari kerja kolektif yang efisien dan terstruktur di seluruh jajaran Pemkab Malang dan pemerintah desa.
Kecepatan penyaluran dana desa sangat krusial karena berdampak langsung pada pembangunan di tingkat akar rumput.
Dengan dana yang cepat cair, proyek-proyek pembangunan di desa, seperti infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, dan peningkatan layanan publik, bisa segera direalisasikan.
Keberhasilan ini adalah cerminan dari birokrasi yang responsif dan efektif, yang berorientasi pada hasil nyata untuk masyarakat.
Bantuan CSR dan Komitmen Lingkungan Hidup
Selain penghargaan dari KPPN, Bupati Malang juga menerima bantuan CSR dari PT Bagong Dekaka Makmur. Bantuan ini berupa satu unit Arm Roll Truck, yang diserahkan langsung kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Malang.
Bantuan ini menjadi penanda kuatnya sinergi antara sektor swasta dan pemerintah daerah dalam upaya memajukan lingkungan.
“Bantuan CSR ini untuk mendukung pengelolaan lingkungan yang lebih baik,” kata Sanusi. Truk arm roll ini akan sangat membantu DLH dalam meningkatkan efisiensi pengangkutan sampah dan pengelolaan limbah, yang merupakan bagian vital dari program kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Dukungan seperti ini membuktikan bahwa perusahaan swasta juga memiliki peran penting dalam pembangunan sosial dan lingkungan, melampaui kepentingan bisnis semata.
Kolaborasi antara Pemkab Malang dan PT Bagong Dekaka Makmur ini juga bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain untuk turut serta dalam program pembangunan daerah. Dengan semakin banyaknya pihak yang peduli, upaya untuk menciptakan Kabupaten Malang yang bersih, hijau, dan berkelanjutan akan semakin mudah dicapai.
Apresiasi untuk Insan Berprestasi
Di tengah rangkaian acara, Bupati Sanusi juga memberikan bantuan pendidikan kepada perwakilan Paskibra Kabupaten Malang Tahun 2025.
Setiap anggota Paskibra menerima bantuan senilai Rp1,4 juta, serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) khusus. Bantuan ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras dan dedikasi para pelajar yang telah berlatih keras untuk mengibarkan Bendera Merah Putih dengan sempurna.
Ini adalah investasi jangka panjang untuk generasi muda, memotivasi mereka untuk terus berprestasi.
Tak hanya itu, penyerahan simbolis Tanda Kehormatan Satya Lancana Karya Satya juga diberikan kepada sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN).
Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang, sebagai pengakuan atas loyalitas, kedisiplinan, dan masa bakti mereka dalam melayani masyarakat.
Secara keseluruhan, upacara HUT ke-80 RI di Kabupaten Malang ini tidak hanya menjadi perayaan kemerdekaan, tetapi juga panggung apresiasi bagi semua pihak yang telah berkontribusi.
Penghargaan dari KPPN, bantuan CSR, serta penghargaan kepada Paskibra dan ASN, semuanya menjadi “kado” istimewa yang menegaskan bahwa semangat kemerdekaan di Kabupaten Malang diisi dengan kerja keras, sinergi, dan prestasi nyata.
Baca Juga:Layanan Perpanjangan SIM di Polresta Malang Kota Libur 18 Agustus
