infomalang – Rem blong masih menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas yang fatal di jalan raya.
Kondisi di mana pengemudi kehilangan kemampuan untuk menghentikan kendaraan secara tiba-tiba sangat berbahaya.
Pemahaman mendalam mengenai penyebab rem blong sangat penting agar risiko kecelakaan dapat diminimalkan melalui pencegahan dini.
Masalah ini seringkali dianggap hanya disebabkan oleh kerusakan komponen berat, padahal rem blong justru sering dipicu oleh kebiasaan berkendara yang salah dan perawatan kendaraan yang terabaikan.
Kurangnya Perawatan Sistem Rem
Salah satu penyebab rem blong yang paling umum adalah minimnya perawatan berkala.
-
Kampas Rem Aus: Kampas rem yang telah menipis atau aus dan tidak segera diganti akan menurunkan daya cengkeramnya. Jika diabaikan, sistem pengereman dapat kehilangan fungsi total.
-
Minyak Rem Kotor atau Berkurang: Minyak rem yang terkontaminasi atau volumenya berkurang mengganggu tekanan hidrolik dalam sistem. Akibatnya, pedal rem terasa kosong dan tidak mampu menghentikan kendaraan dengan baik.
Penggunaan Rem Berlebihan (Brake Fade)
Penggunaan rem secara terus-menerus, khususnya saat melintasi jalan menurun atau panjang, dapat menyebabkan panas yang ekstrem pada sistem pengereman.
Kondisi ini dikenal sebagai brake fade, di mana rem kehilangan daya geseknya secara drastis akibat suhu tinggi, menjadikannya tidak efektif.
Baca Juga: Kecelakaan Truk Tangki 7.500 Liter di Pacet Warga Sebut Rem Blong Jadi Pemicu
Situasi ini sering terjadi pada pengemudi yang tidak memanfaatkan engine brake (pengereman mesin). Kebiasaan mengandalkan rem kaki sepenuhnya akan meningkatkan risiko kegagalan fungsi rem secara signifikan.
Beban Kendaraan dan Kerusakan Komponen Pendukung
Kendaraan yang membawa muatan melebihi batas kapasitasnya memaksa sistem rem bekerja jauh lebih keras, memperpanjang jarak pengereman dan meningkatkan risiko kegagalan fungsi saat kondisi darurat.
Selain itu, kerusakan pada komponen pendukung juga krusial:
-
Selang Rem Bocor: Kebocoran pada selang rem dapat menghilangkan tekanan hidrolik secara mendadak, membuat pedal rem terasa sangat ringan.
-
Master Rem Bermasalah: Kerusakan pada master rem mengganggu distribusi tekanan pengereman, menyebabkan sistem tidak bekerja secara sinkron dan meningkatkan potensi kegagalan total.
Kualitas Suku Cadang dan Faktor Lingkungan
Penggunaan suku cadang non-standar atau berkualitas rendah juga menjadi penyebab rem blong yang serius.
Komponen murah seringkali tidak mampu menahan panas dan tekanan tinggi, yang pada akhirnya menurunkan performa rem secara drastis dalam jangka panjang. Penggunaan komponen resmi atau standar sangat disarankan demi keselamatan.
Faktor lingkungan, seperti jalan menurun panjang dan cuaca panas, juga memengaruhi kinerja rem.
Kondisi ini memaksa rem bekerja lebih intens, sehingga pengemudi perlu mengimbangi dengan teknik berkendara yang benar dan meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga: Truk Box Alfamart Alami Rem Blong, Hantam Dua Rumah Warga di Ngantang Malang
