Menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2025, kebutuhan masyarakat akan uang pecahan baru biasanya meningkat drastis, terutama untuk kebutuhan berbagi THR atau hadiah Lebaran. Menyambut momen tersebut, Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan dana fantastis sebesar Rp 180,9 triliun khusus untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang baru tahun ini. Meski begitu, penting untuk diketahui bahwa proses penukaran uang Lebaran 2025 berbeda dari tahun sebelumnya. Jangan sampai Anda keliru saat ingin menukar uang!
Dilansir dari siaran pers resmi Bank Indonesia yang dikutip oleh Suaramedia.id pada 6 Maret 2025, layanan penukaran uang baru dibuka mulai tanggal 3 Maret hingga 27 Maret 2025. Hal yang menarik, tahun ini BI menerapkan sistem digital penuh dengan memanfaatkan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR). Melalui aplikasi ini, masyarakat wajib melakukan pendaftaran terlebih dahulu sebelum datang ke lokasi penukaran, termasuk jika ingin menukar uang di loket perbankan resmi.
Baca juga : Rahasia Nabung Haji Cepat? Emas Jawabannya!
Langkah digitalisasi penuh ini dilakukan BI demi menghindari antrean panjang dan kerumunan massa yang kerap terjadi saat penukaran uang menjelang Lebaran. Selain itu, sistem ini juga diharapkan dapat memastikan distribusi uang baru berjalan lebih merata dan efisien ke seluruh wilayah Indonesia. Jadi, bagi Anda yang ingin menukarkan uang untuk kebutuhan Lebaran tahun ini, pastikan untuk mengunduh aplikasi PINTAR dan mengikuti prosedur yang berlaku.
Sebagai informasi tambahan, syarat lengkap, jenis uang rupiah yang dapat ditukarkan, hingga daftar lokasi penukaran resmi bisa Anda akses melalui situs resmi Bank Indonesia.
Agar proses penukaran uang berjalan lancar, siapkan diri Anda dengan baik dan jangan sampai terlewat jadwal yang telah ditentukan. Pastikan juga Anda selalu mengikuti informasi terbaru dari Bank Indonesia melalui kanal komunikasi resminya. Dengan persiapan yang matang, Anda bisa mendapatkan uang baru dengan nyaman dan aman untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 2025.
Baca juga : WIKA Lakukan Perampingan Besar-besaran! Ini Penyebabnya
