Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat aset industri perbankan Indonesia hingga Desember 2024 mencapai angka fantastis, Rp12.460 triliun! Kenaikan 5,91% secara tahunan (yoy) ini didominasi oleh 10 bank terbesar yang menguasai lebih dari 70% pangsa pasar. Aset ke-10 bank raksasa ini mencapai Rp 9.016 triliun, meningkat 6,3% yoy.
Baca Juga : Rupiah Anjlok! BI Siap Tempur!
Peringkat puncak masih ditempati oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan aset Rp2.427 triliun per Desember 2024, meskipun pertumbuhannya hanya 1,4% yoy. Posisi kedua hingga kelima tetap kokoh dipegang oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Namun, persaingan sengit terjadi di peringkat enam hingga sepuluh. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berhasil merebut posisi keenam dari PT Bank CIMB Niaga Tbk, dengan pertumbuhan aset yang mencengangkan, 15,6% yoy, mencapai Rp408 triliun. Bank CIMB Niaga sendiri mencatatkan aset Rp 360 triliun, naik 7,8% yoy.
Baca Juga : Pailit! Anak Usaha HK Metals Utama Kolaps
Perubahan signifikan juga terjadi di posisi kedelapan. PT Bank OCBC NISP Tbk mengeser PT Bank Permata Tbk. Kenaikan aset OCBC NISP hingga Rp281 triliun (12,9% yoy) didorong oleh akuisisi PT Bank Commonwealth senilai Rp 2,2 triliun. Bank Permata mencatatkan aset Rp259 triliun, dengan pertumbuhan yang relatif kecil, 0,8% yoy.
Menutup daftar 10 besar adalah PT Bank Danamon Tbk dengan aset Rp 242 triliun, naik 9,5% yoy.
Berikut rincian 10 bank dengan aset terbesar di Indonesia berdasarkan laporan keuangan 2024:
| No. | Nama Perusahaan | 2024 (Rp triliun) | 2023 (Rp triliun) | Pertumbuhan |
|---|---|---|---|---|
| 1 | Bank Mandiri | 2.427 | 2.174 | 11,6% |
| 2 | BRI | 1.992 | 1.965 | 1,4% |
| 3 | BCA | 1.449 | 1.408 | 2,9% |
| 4 | BNI | 1.129 | 1.086 | 4,0% |
| 5 | BTN | 469 | 438 | 7,1% |
| 6 | BRIS | 408 | 353 | 15,6% |
| 7 | CIMB Niaga | 360 | 334 | 7,8% |
| 8 | OCBC NISP | 281 | 249 | 12,9% |
| 9 | Bank Permata | 259 | 257 | 0,8% |
| 10 | Danamon | 242 | 221 | 9,5% |
(mkh/mkh)
Baca Juga : Profil Hashim Djojohadikusumo, Pengusaha dan Filantropis Indonesia















