Grup musik NDX AKA yang berasal dari Yogyakarta semakin populer di kalangan pecinta musik dangdut dan hip hop. Grup ini dikenal melalui lagu-lagu berbahasa Jawa yang penuh emosi, menjadikannya idola khususnya di kalangan anak muda.
Profil dan Perjalanan Karier NDX AKA
NDX AKA, singkatan dari “Yonanda atau Nanda”, berdiri sejak tahun 2011 dan telah menghasilkan 39 lagu yang sebagian besar diciptakan sendiri. “Kami ingin membawa warna baru di dunia musik Indonesia melalui perpaduan dangdut dan hip hop,” ujar salah satu anggotanya dalam sebuah wawancara. Meski menggunakan bahasa daerah, lagu-lagu mereka diterima luas, bahkan tampil di festival besar seperti Synchronize Fest 2019.
Baca Juga :
Biaya mengundang Gus Iqdam yang Menginspirasi Puluhan Ribu Jemaah
Tarif dan Popularitas NDX AKA
Pada tahun 2018, NDX AKA pernah membocorkan tarif manggungnya, yakni sekitar Rp 40 juta per acara. Angka ini tentu menjadi perhatian publik yang penasaran akan biaya mengundang mereka. Baru-baru ini, grup ini tampil di resepsi pernikahan selebriti TikTok, Cahyaniryn, yang semakin meningkatkan popularitas mereka.
NDX AKA di Hati Para Penggemar
Lagu-lagu mereka, seperti “Pelaku Macak Korban”, selalu berhasil menggugah emosi penggemar. “NDX AKA punya cara unik untuk menyentuh hati pendengar lewat lirik-lirik galau mereka,” ungkap seorang penggemar. Tak heran jika grup ini menjadi salah satu bintang utama dalam berbagai acara musik di Indonesia.
Baca Juga :
