Kota Malang, yang dikenal dengan pesona alam dan budayanya, juga menyimpan warisan sejarah yang tak ternilai dari masa lalu. salah satu bagian dari kekayaan sejarah Malang adalah sejumlah candi yang menyimpan cerita dan keindahan arsitektur kuno. candi-candi ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang memukau tetapi juga memberikan wawasan mendalam tentang peradaban yang pernah berkembang di wilayah ini.
Jika anda seorang penggemar sejarah, arsitektur, atau sekadar ingin mengeksplorasi tempat-tempat bersejarah yang menawan, berikut adalah lima rekomendasi wisata candi di Kota Malang yang patut dikunjungi. temukan jejak-jejak sejarah, keagungan arsitektur, dan keindahan budaya yang terkandung dalam setiap batu candi di kota yang mempesona ini.
- Candi Singosari
Candi Singosari, terletak di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia, adalah salah satu situs bersejarah yang penting dan berharga di tanah air. candi ini merupakan warisan dari masa kejayaan kerajaan Singosari yang pernah berdiri pada abad ke-13.
Candi Singosari dibangun pada masa pemerintahan Raja Kertanegara dari Kerajaan Singosari yang memerintah pada tahun 1222–1292 Masehi. Kerajaan Singosari merupakan salah satu kerajaan besar di Jawa Timur sebelum munculnya Majapahit, dan Candi Singosari adalah saksi bisu kejayaan serta perkembangan kebudayaan pada masa tersebut. Candi Singosari memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat penting, baik bagi Indonesia maupun bagi studi arkeologi dan sejarah Asia Tenggara.
Sebagai destinasi wisata, Candi Singosari menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang sejarah dan budaya Jawa Timur. Tempat ini juga memberikan peluang edukatif bagi siswa dan peneliti yang tertarik dengan sejarah kuno Indonesia.
Candi Singosari adalah salah satu situs bersejarah dan arsitektur yang paling penting di Indonesia, mencerminkan kejayaan Kerajaan Singosari dan kekayaan kebudayaan Hindu-Buddha di tanah air. dengan desain arsitektur yang khas, artefak yang berharga, dan nilai sejarah yang mendalam, Candi Singosari menawarkan pengalaman yang menarik dan mendidik bagi pengunjung dan peneliti. upaya konservasi dan pemugaran yang terus dilakukan memastikan bahwa warisan budaya ini dapat dinikmati dan dipelajari oleh generasi mendatang, menjaga keagungan sejarah dan arsitektur kuno yang menjadi bagian integral dari identitas budaya Indonesia.
- Candi Jago
Candi Jago, yang terletak di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, adalah salah satu situs bersejarah yang memiliki nilai arsitektur dan sejarah yang signifikan. dikenal sebagai salah satu contoh candi Hindu-Buddha yang penting dari masa kerajaan Singosari, Candi Jago menawarkan wawasan mendalam mengenai peradaban kuno di Jawa Timur.
Candi Jago diperkirakan dibangun pada abad ke-13, pada masa pemerintahan Raja Kertanegara dari Kerajaan Singosari. candi ini merupakan salah satu peninggalan penting dari era Singosari yang mencerminkan kekuatan dan pengaruh budaya kerajaan tersebut. Nama “Jago” berasal dari kata “Jajaghu” yang dalam bahasa Kawi berarti “menjulang tinggi” atau “berdiri tegak”, mencerminkan keagungan dan ketinggian candi ini.
Sebagai destinasi wisata, Candi Jago menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang sejarah dan budaya Jawa Timur. Tempat ini juga memberikan peluang edukatif bagi siswa dan peneliti yang tertarik dengan sejarah kuno Indonesia.
Candi Jago adalah salah satu situs bersejarah yang paling signifikan di Jawa Timur, mencerminkan kejayaan Kerajaan Singosari dan kekayaan budaya Hindu-Buddha di Indonesia. Dengan desain arsitektur yang khas, artefak yang berharga, dan nilai sejarah yang mendalam, Candi Jago menawarkan pengalaman yang menarik dan mendidik bagi pengunjung dan peneliti.
- Candi Sumberawan
Candi Sumberawan, terletak di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur, adalah salah satu situs bersejarah yang menawarkan pesona arsitektur kuno serta wawasan mendalam tentang peradaban masa lalu. Dikenal sebagai salah satu peninggalan dari masa Kerajaan Singosari, Candi Sumberawan memiliki nilai sejarah dan budaya yang signifikan.
Candi Sumberawan dibangun pada abad ke-13, selama masa kejayaan Kerajaan Singosari yang memerintah Jawa Timur sebelum munculnya Kerajaan Majapahit. Candi ini merupakan salah satu contoh penting dari arsitektur Hindu-Buddha pada masa tersebut, menunjukkan kekayaan budaya dan kekuasaan dari Kerajaan Singosari.
Nama “Sumberawan” berasal dari kata “sumber” yang berarti “mata air” dan “awan” yang berarti “awan” atau “ketinggian”. Ini bisa diartikan sebagai “mata air yang tinggi” atau “tempat suci yang tinggi”. Nama ini mencerminkan lokasi candi yang berada di area yang tinggi dengan sumber mata air di sekitarnya, memberikan keistimewaan tersendiri pada situs ini.
Sebagai destinasi wisata, Candi Sumberawan menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang sejarah dan budaya Jawa Timur. Tempat ini juga memberikan peluang edukatif bagi siswa dan peneliti yang tertarik dengan sejarah kuno Indonesia.
Candi Sumberawan adalah salah satu situs bersejarah yang menarik dan signifikan di Jawa Timur, mencerminkan kejayaan Kerajaan Singosari dan kekayaan budaya Hindu-Buddha di Indonesia. Dengan desain arsitektur yang khas, artefak yang berharga, dan nilai sejarah yang mendalam, Candi Sumberawan menawarkan pengalaman yang menarik dan mendidik bagi pengunjung dan peneliti.
- Candi Badut
Candi Badut adalah salah satu situs bersejarah yang mempesona dan kaya akan nilai sejarah serta arsitektur kuno. Dibangun pada abad ke-8, candi ini merupakan contoh penting dari arsitektur Hindu-Buddha pada masa pemerintahan Kerajaan Kanjuruhan.
Candi Badut dibangun pada masa pemerintahan Raja Gajayana dari Kerajaan Kanjuruhan, sekitar tahun 760 Masehi. Kerajaan Kanjuruhan, yang dikenal sebagai salah satu kerajaan awal di Jawa Timur sebelum munculnya Kerajaan Singosari dan Majapahit, merupakan pusat kebudayaan dan kekuasaan pada masa itu. Candi ini dibangun sebagai tempat pemujaan dan penghormatan kepada dewa-dewa Hindu, khususnya Siwa.
Nama “Badut” berasal dari kata dalam bahasa Jawa kuno yang berarti “badut” atau “pelawak”, tetapi nama ini tidak ada hubungannya dengan karakter badut dalam pengertian modern. Penamaan ini mungkin berasal dari penemuan arca yang mirip dengan karakter badut atau pelawak, tetapi interpretasi ini masih dalam perdebatan. Meskipun demikian, Candi Badut tetap menjadi salah satu situs bersejarah yang menarik dan signifikan.
Candi Badut menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang sejarah dan budaya Jawa Timur. Tempat ini juga memberikan peluang edukatif bagi siswa dan peneliti yang tertarik dengan sejarah kuno Indonesia.
Candi Badut adalah salah satu situs bersejarah yang menarik dan signifikan di Jawa Timur, mencerminkan kejayaan Kerajaan Kanjuruhan dan kekayaan budaya Hindu di Indonesia. Dengan desain arsitektur yang khas, artefak yang berharga, dan nilai sejarah yang mendalam, Candi Badut menawarkan pengalaman yang menarik dan mendidik bagi pengunjung dan peneliti.
- Candi Samudro
Candi Samudro, yang terletak di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur, adalah salah satu situs arkeologi yang menawan dan penting dari masa lampau. terkenal sebagai salah satu peninggalan dari Kerajaan Singosari, Candi Samudro menawarkan keindahan arsitektur kuno serta wawasan mendalam tentang sejarah dan budaya di Jawa Timur.
Candi Samudro dibangun pada abad ke-13, pada masa pemerintahan Kerajaan Singosari yang terkenal dengan kejayaan dan pengaruhnya di Jawa Timur sebelum munculnya Kerajaan Majapahit. Kerajaan Singosari, yang dipimpin oleh Raja Kertanegara, merupakan salah satu kerajaan Hindu-Buddha yang berperan penting dalam sejarah Indonesia.
Nama “Samudro” berasal dari kata dalam bahasa Sanskerta yang berarti “samudera” atau “lautan.” Penamaan ini bisa jadi mencerminkan lokasi candi yang berada di dekat sumber air atau simbolisme yang berkaitan dengan kekuatan dan keluasannya. Meskipun informasi tentang fungsi spesifik Candi Samudro masih dalam penelitian, candi ini diyakini berfungsi sebagai tempat pemujaan dan penghormatan.
Candi Samudro menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang sejarah dan budaya Jawa Timur. Tempat ini juga memberikan peluang edukatif bagi siswa dan peneliti yang tertarik dengan sejarah kuno Indonesia.
Candi Samudro adalah salah satu situs bersejarah yang signifikan di Jawa Timur, mencerminkan kejayaan Kerajaan Singosari dan kekayaan budaya Hindu di Indonesia. Dengan desain arsitektur yang khas, artefak yang berharga, dan nilai sejarah yang mendalam, Candi Samudro menawarkan pengalaman yang menarik dan mendidik bagi pengunjung dan peneliti.
Baca Juga :