InfoMalang.Com – Timnas Indonesia U-23 kembali memukau publik Tanah Air lewat kemenangan tipis 1-0 atas Filipina U-23 di ajang Piala AFF U-23 2025 . Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat malam WIB, menjadi laga krusial kedua Grup A bagi pasukan muda Garuda.
Kemenangan ini membawa Indonesia mengoleksi enam poin sempurna dari dua laga, memperkuat mereka di posisi puncak klasemen sementara. Meski hanya menang tipis, penampilan tim pengasuh Gerald Vanenburg patut diacungi jempol.
Dalam laga penuh tekanan itu, sejumlah pemain menonjol berkat kontribusi mereka yang luar biasa di berbagai lini. Berikut lima pemain terbaik Timnas Indonesia U-23 yang tampil bersinar saat menghadapi Filipina:
1. Robi Darwis – Sang Pengatur Ritme dan Motor Serangan
Nama Robi Darwis layak ditempatkan di urutan pertama. Pemain tengah milik Persib Bandung ini menjadi pusat perhatian berkat performa impresifnya selama 90 menit. Ia tampil disiplin, energik, dan cerdas dalam mengatur tempo permainan.
Gol semata wayang Indonesia sebenarnya lahir dari lemparan ke dalam khas Robi yang mengarah tepat ke jantung pertahanan Filipina. Bola tersebut membuat bek lawan, Jaime Rosquillo, panik hingga mencetak gol bunuh diri. Meski tak mencetak gol secara langsung, Robi layak disebut sebagai arsitek utama kemenangan ini.
Lebih dari itu, ia juga sukses menjaga stabilitas lini tengah dengan tekanan ketat, intersepsi penting, dan penguasaan bola yang tenang. Tak heran jika banyak pengamat menyebutnya sebagai Man of the Match dalam laga ini.
Baca Juga: Paralayang Batu: Kostum Unik & Aksi Ekstrem Meriahkan Pembukaan Internasional!
2. Arkhan Fikri – Kreativitas yang Sulit Diredam
Gelandang serang Arkhan Fikri menunjukkan kelasnya sebagai pemain dengan visi permainan luar biasa. Ia menjadi poros utama dalam membangun serangan Garuda Muda, menciptakan peluang dan membuka ruang untuk rekan-rekannya.
Arkhan kerap menembus pertahanan Filipina melalui pergerakan cerdas dan umpan-umpan jahat yang akurat. Meski tak mencetak gol atau assist, kontribusinya dalam mengatur ritme permainan sangat terasa. Kehadirannya membuat Indonesia terus menekan lawan dan menciptakan peluang sepanjang laga.
3. Rayhan Hannan – Jembatan Antara Pertahanan dan Serangan
Di lini tengah, Rayhan Hannan menjadi sosok vital yang menyambungkan lini belakang dan depan. Ia tampil tangguh sebagai gelandang bertahan yang tidak hanya fokus bertahan, tetapi juga berani maju membantu serangan.
Rayhan menunjukkan ketenangan dalam menghadapi tekanan lawan, cermat dalam melepaskan bola, serta agresif dalam duel perebutan bola. Ia beberapa kali melakukan tusukan berbahaya ke kotak penalti dan memaksa bek Filipina melakukan pelanggaran keras.
Kecepatan dan daya juangnya menjadi aset penting dalam menjaga keseimbangan tim sepanjang laga.
4. Kakang Rudianto – Tembok Kokoh di Jantung Pertahanan
Solidnya pertahanan Indonesia tak lepas dari performa bek tengah Kakang Rudianto . Pemain asal Persib Bandung ini tampil penuh konsentrasi di mengawal lini belakang.
Kakang beberapa kali melakukan intersepsi penting, duel udara yang kuat, serta komunikasi yang baik dengan rekan satu lini. Penempatan posisinya yang cerdas membuat serangan balik Filipina kerap terhenti di tengah jalan.
Dengan kepemimpinannya dari belakang, Kakang menjadi sosok penyeimbang yang memastikan gawang Indonesia tetap bersih hingga peluit akhir dibunyikan.
5. Jens Raven – Ancaman Nyata dari Bangku Cadangan
Masuk di babak kedua, striker keturunan Belanda Jens Raven langsung memberi dampak. Meski hanya bermain sekitar 30 menit, Jens aktif dalam pergerakan tanpa bola, membuka ruang, dan menciptakan peluang.
Ia bahkan sempat mencetak gol melalui sepakan tajam, meski akhirnya dianulir karena offside. Terlepas dari itu, pergerakannya di kotak penalti menunjukkan bahwa Jens telah unggul dalam mencetak gol tinggi.
Performa ini menjadi sinyal bahwa ia bisa menjadi opsi utama jika pelatih membutuhkan penyerang murni dengan kemampuan duel fisik dan penyelesaian akhir.
Tren Positif dan Laga Penentu
Dengan hasil ini, Indonesia U-23 mencatat dua kemenangan dari dua laga grup. Kemenangan sebelumnya datang dari kemenangan besar 8-0 atas Brunei Darussalam. Kini, mereka bersiap menghadapi laga terakhir grup melawan musuh bebuyutan, Malaysia U-23 , pada Senin, 21 Juli 2025.
Kemenangan atas Malaysia akan mengunci posisi Indonesia sebagai juara grup sekaligus memastikan tiket ke semifinal Piala AFF U-23 2025 .
Penutup
Penampilan Timnas Indonesia U-23 kali ini patut diapresiasi, bukan hanya karena kemenangan, tapi juga kematangan permainan yang ditampilkan. Kombinasi pemain muda bertalenta seperti Robi Darwis, Arkhan Fikri, dan Rayhan Hannan menjadi modal berharga untuk menghadapi tantangan berikutnya.
Semoga tren positif ini terus berlanjut dan membawa Garuda Muda melaju lebih jauh di turnamen regional bergengsi ini.
