infomalang.com/ – PT Indomarco Prismatama (Indomaret) tengah giat melakukan ekspansi besar-besaran. Direktur PT Indomarco Prismatama, Wiwiek Yusuf , menyatakan perusahaan akan membuka 1.000 gerai baru hingga akhir tahun 2025 , tersebar di seluruh wilayah Indonesia—khususnya di Indonesia Timur , yang selama ini belum terjangkau jaringan mereka SinPo.id + 1 Tempo.co + 1 .
Namun warganet Sumatera Barat masih bertanya-tanya: kenapa kok Indomaret belum buka toko di Padang? Wiwiek menjelaskan bahwa kendalanya bukan soal strategi pasar, tapi perizinan daerah .
“Kalau Padang karena lebih ke perizinan.Memang kalau saya lihat fair, mereka enggak boleh masuk, enggak boleh masuk semua,” ujar Wiwiek Instagram + 9 KOMPAS.com + 9 SUARA + 9 Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 3 SUARA + 3 Bisnis.com + 3 .
Baca Juga: Aset Rp 2,8 M: Koperasi Merah Putih Malang Kian Perkuat Distribusi Pertanian
1. Penutupan sebagian wajar dalam bisnis ritel modern
Wiwiek juga menegaskan, selama perluasan besar-besaran ini, beberapa gerai lama memang ditutup karena potensi pasar yang kurang .
“Pasti ada yang buka, ada yang tutup. Kalau yang tutup berarti potensinya kurang. Tapi kita buka juga di tempat lain,” jelasnya SUARA + 3 Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 3 Bisnis.com + 3 .
Hal ini dikatakan sebagai bagian dari proses natural dalam industri ritel modern. Gerai ditutup sementara yang potensial akan terus dijajaki ke lokasinya.
2. Fokus ke Indonesia Timur, bukan asing-asing
Walau pesain seperti Alfamart sudah mulai melebarkan sayap hingga Filipina dengan 2.400 gerai , Wiwiek memastikan Indomaret belum merencanakan ekspansi ke luar negeri.
“Kira-kira 1.000 gerai sampai akhir tahun di seluruh Indonesia. Wilayah Timur kita mulai. Kita harus mengatur logistiknya,” tambah Detik Finance + 13 Bisnis.com + 13 Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 13 .
Fokus ritel ini adalah memastikan distribusi barang lancar ke wilayah timur—dengan biaya dan logistik yang masih tinggi, seperti di NTT dan Papua Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks .
3. Padang tidak bisa masuk karena perizinan lokal
Padang bukan satu-satunya wilayah yang menolak kehadiran minimarket modern. Wiwiek menjelaskan Pemda Padang memiliki aturan perizinan yang kompleks, bahkan berlaku bagi semua ritel sejenis.
“Kalau memang saya lihat fair mereka enggak boleh masuk, boleh enggak masuk semua,” terangnya Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 3 SUARA + 3 Bisnis.com + 3 .
Intinya, bukan soal kekurangan pasar di Padang, tapi kondisi regulasi lokal yang membuat Indomaret menahan laju ekspansi ke kota tersebut.
4. Tantangan logistik di wilayah timur
Memasuki kawasan seperti Papua atau NTT bukan sekadar buka ritel baru. Biaya dan sistem logistik memerlukan perencanaan yang matang.
Wiwiek menjelaskan perlunya ada peta rute distribusi demi menjaga pasokan tersedia, bahkan di daerah terpencil. Belum adanya infrastruktur yang memadai memaksa berpikir lebih dulu soal siap sebelum menancapkan gerai ke wilayah-wilayah ini Media Indonesia + 11 Bisnis.com + 11 Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 11 Konteks – Baca Teks Sesuai Konteks + 1 SUARA + 1 .
5. Bandingkan Alfamart yang dulu berekspansi ke luar negeri
Di tengah strategi tersebut, kompetitor utama, Alfamart , telah membuka 2.400 gerai di Filipina , bahkan sudah menyiapkan ekspansi ke Bangladesh dan Malaysia . Hal ini disebut bagian dari strategi ekspor jasa dan merek Indonesia melalui ritel lokal SUARA + 10 Tempo.co + 10 merdeka.com + 10 .
Sementara itu, Indomaret memilih jalur penguatan pasar domestik terlebih dahulu.
Peluang Indomaret di Padang dalam jangka panjang
Meski sampai saat ini masih belum ada gerai di Padang, bukan berarti selamanya kota tersebut kosong. Wiwiek menjelaskan kondisi ini belum final:
-
Perizinan daerah bisa berubah , tergantung pada regulasi lokal ke depan.
-
Potensi pasar Sumatera Barat tinggi , jika izin diberikan.
-
Keberhasilan ekspansi ke Aceh menjadi bukti Indomaret bisa beradaptasi dengan budaya dan regulasi daerah SUARA .
Apa artinya bagi konsumen?
Bagi warga Padang, ketidakhadiran Indomaret berarti mereka belum menikmati layanan ritel modern yang seragam seperti Alfamart atau convenience store lokal. Namun, ada manfaat jangka panjangnya:
-
Pelindungan pasar UMKM lokal tetap terjaga.
-
Keadilan, karena regulasi berlaku untuk semua pemain.
-
Kesempatan bagi Indomaret hadir jika regulasi diperbarui.
Strategi ekspansi yang bijaksana
Indomaret memang agresif berekspansi— 1.000 gerai baru tahun ini , ditargetkan masuk wilayah timur. Namun, kehadiran di Padang masih tertunda karena izin daerah. Di sisi lain, mereka menutup gerai jika potensi kurang, dan terus mengatur logistik untuk memasuki daerah terpencil.
Meski pesaingnya sudah lebih dulu masuk ke ranah internasional, Indomaret memilih memperkuat pasar dalam negeri dulu. Hal ini menunjukkan strategi berkelanjutan dan berdasarkan regulasi nyata, bukan sekadar mengikuti tren ekspansi.















