Breaking

Pasar Oro Oro Dowo Tambah Fasilitas Baru Anjungan Air Minum Mandiri

Infomalang – Pasar Oro Oro Dowo kembali menarik perhatian masyarakat Kota Malang. Bukan hanya karena jajaran kulinernya yang khas atau deretan kios tradisional yang selalu ramai, tetapi juga karena hadirnya Anjungan Air Minum Mandiri (AAMM) yang baru diresmikan oleh Pemerintah Kota Malang. Fasilitas ini menjadi simbol langkah maju dalam mewujudkan pasar yang tidak hanya bersih dan nyaman, tetapi juga ramah lingkungan serta mendukung gaya hidup sehat masyarakat urban.

Kehadiran titik ketiga Anjungan Air Minum Mandiri ini menandai komitmen serius pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas fasilitas publik, khususnya di area pasar tradisional yang kini mulai bertransformasi menjadi ruang modern tanpa kehilangan nilai kearifan lokalnya. Inovasi ini diharapkan bisa menjadi solusi praktis bagi pengunjung dan pedagang untuk mendapatkan air minum yang aman, higienis, dan terjangkau.

Komitmen Pemerintah dalam Menyediakan Air Minum Berkualitas

Langkah Pemerintah Kota Malang dalam memperluas fasilitas air minum publik ini merupakan bagian dari visi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan. Melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag), pemerintah menegaskan pentingnya akses terhadap air siap minum yang berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang beraktivitas di pasar tradisional.

Inisiatif ini juga sejalan dengan misi menjaga keberlanjutan lingkungan. Dengan adanya fasilitas air isi ulang mandiri, diharapkan penggunaan botol plastik sekali pakai dapat berkurang secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa Pemkot Malang tidak hanya berfokus pada aspek pelayanan publik, tetapi juga mengutamakan dampak positif terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Transformasi Pasar Oro Oro Dowo Menuju Pasar Ramah Lingkungan

Pasar Oro Oro Dowo selama ini dikenal sebagai salah satu pasar paling bersih dan tertata di Kota Malang. Dengan hadirnya Anjungan Air Minum Mandiri, pasar ini kini naik kelas menjadi pasar ramah lingkungan yang tidak hanya fokus pada kebersihan, tetapi juga keberlanjutan. Setiap pengunjung dapat dengan mudah mengisi ulang air minum mereka menggunakan wadah pribadi, tanpa harus membeli air kemasan baru.

Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama dari para pengunjung yang merasa lebih nyaman berbelanja. Konsep ramah lingkungan seperti ini dinilai sangat cocok dengan karakter Gen Z dan masyarakat urban yang kini semakin sadar akan pentingnya gaya hidup berkelanjutan. Pasar tradisional pun kini tak lagi dianggap kuno, melainkan menjadi ruang publik yang modern dan inovatif.

Teknologi Digital di Pasar Oro Oro Dowo untuk Kemudahan Transaksi

Salah satu hal menarik dari Anjungan Air Minum Mandiri di Pasar Oro Oro Dowo adalah sistem digital yang digunakan. Mesin air minum ini sudah dilengkapi dengan fitur pembayaran QRIS, yang membuat transaksi pengisian ulang air menjadi lebih cepat, efisien, dan aman. Pengunjung cukup memindai kode QR menggunakan aplikasi e-wallet di ponsel, dan air siap diminum bisa langsung diperoleh.

Penerapan teknologi digital di lingkungan pasar tradisional seperti ini menjadi langkah penting dalam mempercepat transformasi ekonomi lokal menuju era digital. Dengan cara ini, pemerintah membantu masyarakat terbiasa dengan sistem pembayaran non-tunai yang kini menjadi standar di berbagai sektor ekonomi.

Baca juga: Ratusan Hektar Lahan di Malang Siap Produksi Jagung pada Akhir 2025

Antusiasme Pedagang dan Pengunjung Pasar Oro Oro Dowo

Sejak diresmikannya fasilitas baru ini, para pedagang dan pengunjung menunjukkan antusiasme tinggi. Banyak yang mengaku lebih nyaman beraktivitas di pasar karena tidak perlu khawatir mencari air minum bersih. Pedagang pun merasa terbantu, terutama saat bekerja seharian di kios yang panas, karena kini akses air minum sehat tersedia dengan mudah dan murah.

Selain memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, fasilitas ini juga menciptakan citra positif bagi Pasar Oro Oro Dowo sebagai pasar yang peduli terhadap kebutuhan dasar pengunjung. Inisiatif ini sekaligus menjadi contoh bagaimana modernisasi pasar dapat berjalan beriringan dengan nilai-nilai lokal dan pelayanan publik yang inklusif.

Dampak Positif Anjungan Air Minum Mandiri terhadap Lingkungan

Selain mempermudah akses air minum, kehadiran Anjungan Air Minum Mandiri juga membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar. Dengan konsep isi ulang, masyarakat didorong untuk mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai yang selama ini menjadi salah satu sumber pencemaran. Ini adalah langkah kecil, tetapi berdampak besar jika dilakukan secara konsisten di banyak titik fasilitas publik.

Fasilitas seperti ini juga mengajarkan masyarakat tentang pentingnya tanggung jawab lingkungan, khususnya dalam mengurangi limbah plastik. Bila semua pasar di Kota Malang menerapkan sistem serupa, potensi pengurangan sampah plastik bisa sangat signifikan setiap tahunnya.

Harapan untuk Ke Depan

Melihat keberhasilan di Pasar Oro Oro Dowo, rencana pemerintah untuk memasang fasilitas serupa di 26 pasar dan 57 kelurahan menjadi langkah strategis yang layak diapresiasi. Upaya ini dapat memperluas jangkauan layanan air minum sehat dan murah bagi seluruh warga Kota Malang.

Ke depan, keberadaan Anjungan Air Minum Mandiri juga diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, mengurangi limbah plastik, serta mempraktikkan gaya hidup yang lebih sehat dan bertanggung jawab.

Baca juga: Harga Emas Pecah Rekor Lagi, Catat Kenaikan Tertinggi Tahun Ini