MALANG – Semenjak galian proyek drainase di kawasan Suhat dimulai sekitar satu minggu lalu, sejumlah pelaku usaha di sekitar lokasi terdampak lumpur tebal yang menghambat akses pengunjung.
Salah satu pemilik usaha bahkan mengambil langkah terobosan dengan menguruk jalan berlumpur menggunakan tanah dan dana pribadinya demi menjaga usaha tetap berjalan.
Usaha tersebut yaitu Chef Kim. Melalui unggahan akun Instagram resminya @chefkim_mlg pada Sabtu (15/11/2025), pihaknya merasa menjadi yang pertama di area Suhat yang bagian depan dan parkirannya sudah beroperasi optimal seperti sedia kala.
Chef Kim menilai satu proses yang tidak kalah penting dari penggalian gorong-gorong adalah perbaikannya. Menggantungkan nasib kepada pemerintah terlalu berisiko besar karena waktu penyelesaian yang tidak pasti.
Baca Juga: Warga Khawatir Pohon Rentan Roboh karena Proyek Drainase Suhat
Oleh karena itu, di tengah ketidakpastian tersebut, banyak customer yang menderita dampaknya karena akses jalan benar-benar lumpuh, atau lebih tepatnya tidak layak. Jalannya sangat becek, berlumpur, layaknya sawah.
Bagi Chef Kim, perbaikan gorong-gorong memang merupakan klimaks dari kegiatan Pemprov di Suhat, tetapi jangan lupakan dampak yang ditinggalkan.
Hal ini dikarenakan bukan sekadar memendam box culvert ke dalam tanah, tetapi juga tentang memelihara usaha-usaha yang terdampak proyek tersebut. Kedua kegiatan ini sebenarnya bukan hal yang bisa dipisahkan.
“Semoga usaha lain yang terdampak dapat segera kembali beroperasi secara optimal,” pungkasnya.
Baca Juga: Wagub Jatim Tinjau Proyek Drainase Suhat, Dorong Percepatan Pekerjaan di Lapangan















