Breaking

Angka Kecelakaan di Kabupaten Malang Turun 19 Persen dalam 9 Bulan

Angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Malang pada periode Januari-September 2024 mengalami penurunan 19 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023. Selain itu, angka korban meninggal akibat kecelakaan juga menurun sebanyak 20 persen, dari 145 jiwa pada 2023 menjadi 116 jiwa di 2024.

Kasatlantas Polres Malang, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha, menjelaskan bahwa penurunan angka kecelakaan ini merupakan hasil dari upaya Polres Malang dalam mengoptimalkan tindakan pencegahan dan sosialisasi keselamatan lalu lintas. “Ada penurunan 19 persen untuk angka kejadian laka lantas di wilayah Polres Malang,” ungkapnya saat apel Operasi Zebra Semeru 2024.

Baca Juga : Tingginya Pelanggaran Lalu Lintas, Kejari Malang Terima 75 Berkas Tilang Kendaraan

Peran Operasi Zebra Semeru dalam Menekan Kecelakaan
Operasi Zebra Semeru 2024 yang dilaksanakan Polres Malang berfokus pada dua titik utama yang dianggap sebagai black spot dan trouble spot. Daerah-daerah ini, seperti Singosari, Pakisaji, dan Dau, memiliki angka kecelakaan yang cukup tinggi. “Kami akan melaksanakan kegiatan preemtif dan preventif di titik-titik tersebut untuk menekan angka kecelakaan,” tegas Widyagana.

Pelaksanaan operasi ini juga melibatkan akademisi dalam merumuskan tindakan yang tepat dalam mengurangi kecelakaan lalu lintas. Upaya yang dilakukan meliputi imbauan, peneguran, dan pencegahan berbasis kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan.

Statistik Kecelakaan Sebelum dan Setelah Pandemi
Widyagana menambahkan, adanya peningkatan mobilitas masyarakat pasca-pandemi COVID-19 turut mempengaruhi peningkatan angka kecelakaan pada tahun 2023. Berdasarkan data, jumlah kecelakaan di tahun 2023 meningkat menjadi 906 kejadian, naik 13 persen dibandingkan tahun 2022 yang mencatat 766 kejadian. Korban meninggal juga meningkat dari 177 jiwa di 2022 menjadi 182 jiwa pada 2023.

Polres Malang terus berkomitmen untuk menurunkan angka kecelakaan melalui berbagai program, termasuk Operasi Zebra Semeru 2024. “Kami menekankan kesadaran masyarakat tentang keselamatan berlalu lintas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain,” pungkasnya.

Baca Juga : Ribuan Pemotor di Malang Ditilang karena Tidak Pakai Helm