Breaking

Kebakaran Lahan di Kabupaten Malang Meningkat, Kelalaian Manusia Jadi Penyebab Utama

Sepanjang Oktober, angka kebakaran di Kabupaten Malang mengalami peningkatan signifikan. Dalam 22 hari terakhir, Pemadam Kebakaran (Damkar) mencatat sembilan kejadian kebakaran lahan. Mayoritas kebakaran terjadi di lahan pekarangan, dengan penyebab utama adalah kelalaian manusia, seperti membakar sampah dan meninggalkan api yang belum padam.

Salah satu kejadian terbaru adalah kebakaran lahan pohon jati di Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak. Kebakaran ini disebabkan oleh bara puntung rokok yang menyulut daun kering, dan api baru berhasil dipadamkan tiga jam kemudian. Peristiwa ini mempertegas bahwa puntung rokok yang dibuang sembarangan juga menjadi salah satu penyebab kebakaran lahan.

Baca Juga : Pelantikan Pimpinan DPRD Kota Malang Digelar besok, Fokus Pembahasan APBD 2025

Pembakaran Sampah dan Puntung Rokok Jadi Penyebab Dominan

Selain itu, pada 17 Oktober, kebakaran lahan bambu terjadi di Perumahan Karangploso View, Desa Ngenep, Kecamatan Karangploso. Kebakaran ini melanda lahan seluas 1 hektare dan hampir mencapai pemukiman warga, memicu kepanikan di area tersebut. Penyebabnya adalah aktivitas pembakaran sampah yang ditinggal tanpa pengawasan.

Komandan Peleton Damkar Satpol PP Kabupaten Malang, Syaiful Anwar, menekankan bahwa sebagian besar kebakaran disebabkan oleh aktivitas pembakaran sampah yang tidak diawasi. Selain itu, beberapa kebakaran juga dipicu oleh puntung rokok yang dibuang sembarangan. Syaiful mengimbau warga untuk selalu memantau aktivitas pembakaran sampah hingga api benar-benar padam.

Baca Juga : Debat Perdana Pilbup Malang 2024, Dua Paslon Siap Bertarung Gagasan