Breaking

Kulineran Murah di Turen? Kunjungi 4 Restoran Ini, Suasana Asri dan Menu Menggugah Selera

MALANG, Jawa Timur – Menjelajah Turen, salah satu kecamatan di Kabupaten Malang, tidak hanya soal menikmati pemandangan alamnya yang sejuk, tetapi juga soal memanjakan lidah dengan berbagai pilihan masakan. Di tengah gempuran tren makanan modern, Turen berhasil menawarkan perpaduan unik antara cita rasa tradisional dengan sentuhan modern yang memikat. Berikut adalah empat rekomendasi tempat masakan yang wajib kamu kunjungi saat berada di Turen.

 

1. Warung Siji House and Resto,Kelezatan Keluarga dengan Harga Terjangkau

Untuk kamu yang mencari tempat makan dengan suasana santai dan pilihan menu yang beragam, Warung Siji House and Resto adalah pilihan yang tepat.

Berkonsep warung makan keluarga, tempat ini menawarkan area lesehan yang luas sehingga cocok untuk acara kumpul-kumpul bersama keluarga besar atau teman.

Baca Juga:5 Kuliner Malam di Malang yang Wajib Dicoba Bagi Pecinta Makanan!

Menu yang ditawarkan sangat menggugah selera dengan harga yang bersahabat, mulai dari Rp 18.000 hingga Rp 50.000 per porsi.

Cita rasa masakan yang otentik dan suasana yang nyaman membuat tempat ini selalu ramai dikunjungi. Kamu bisa menemukan Warung Siji House and Resto di Jalan Stadion Barat Nomor 18, Turen, Kabupaten Malang.

2. Ocean Garden Tepi Sawah,Sensasi Makan di Tengah Hamparan Hijau

Ingin menikmati hidangan lezat sambil disuguhi pemandangan sawah yang asri? Ocean Garden Tepi Sawah adalah jawabannya.

Restoran ini mengusung konsep alam yang menenangkan, cocok untuk melepas penat dari hiruk-pikuk kota. Pilihan menunya pun sangat variatif, mulai dari masakan Jawa, seafood segar, hingga paket hidangan untuk keluarga.

Harga di tempat ini sangat terjangkau, dimulai dari sekitar Rp 7.000, dengan paket keluarga yang dibanderol maksimal Rp 500.000.

Lokasinya yang strategis di Jalan Panglima Sudirman Nomor 207, Turen, Kabupaten Malang menjadikannya tempat yang mudah dijangkau.

3. Asem Djawa,Estetika dan Keautentikan dalam Satu Ruang

Bagi para pemburu spot foto Instagramable sekaligus pencinta masakan otentik, Asem Djawa adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan.

Tempat ini menawarkan suasana yang sangat nyaman dan estetik, menjadikannya pilihan ideal untuk bersantai. Asem Djawa menghadirkan menu yang beragam, termasuk minuman khas daerah yang menyegarkan, memberikan pengalaman masakan yang autentik.

Meskipun harga tidak disebutkan secara spesifik, tempat ini dikenal sebagai salah satu rekomendasi utama di Turen karena kombinasi antara suasana yang nyaman dan menu yang lezat.

4. Lokalfest Coffee & Eatery,Tempat Nongkrong Kekinian dengan Sentuhan Lokal

Untuk kamu yang mencari tempat nongkrong kekinian, Lokalfest Coffee & Eatery adalah pilihan yang sempurna. Kafe ini menawarkan suasana yang tenang dan estetik, cocok untuk berbagai kegiatan, mulai dari kerja remote, perayaan ulang tahun, hingga sekadar bersantai.

Menu yang ditawarkan adalah perpaduan modern dan lokal, seperti fusion modern yang menarik. Dengan harga menu yang terjangkau, mulai dari sekitar Rp 15.000 hingga Rp 20.000 per porsi, kafe ini menjadi tempat favorit bagi mahasiswa dan anak muda. Lokasinya berada di Ruko Turen Nomor 12-13, Jalan Panglima Sudirman, Turen, Malang.

Turen Malang memang menyimpan banyak permata masakan tersembunyi. Keempat tempat di atas menawarkan keunikan masing-masing, baik dari segi suasana, menu, maupun harga. Dengan suasana pedesaan yang asri, Turen menjadi destinasi yang sempurna untuk berwisata kuliner. Selamat menjelajahi dan semoga cocok dengan seleramu!

Menghidupkan Potensi Turen Melalui Masakan

 

Lebih dari sekadar tempat makan, keempat spot masakan ini berperan penting dalam mempromosikan Turen sebagai destinasi wisata.

Kehadiran kafe dan restoran dengan konsep unik menunjukkan bahwa Turen mampu beradaptasi dengan tren, menarik wisatawan dari luar daerah.

Suasana asri pedesaan yang dipadukan dengan hidangan lezat menciptakan pengalaman yang berkesan bagi setiap pengunjung.

Peningkatan jumlah pengunjung yang datang ke tempat-tempat kuliner ini secara tidak langsung juga menggerakkan roda ekonomi lokal.

Bahan baku yang digunakan, seperti ikan, sayuran, dan rempah-rempah, sebagian besar berasal dari petani dan peternak setempat.

Ini menciptakan simbiosis mutualisme yang menguntungkan, di mana para pelaku usaha kuliner mendapatkan pasokan segar, sementara petani lokal mendapatkan pasar yang stabil.

Para pelaku usaha kuliner di Turen juga menunjukkan kreativitas tinggi dalam mengemas produk mereka. Dengan fokus pada keunikan lokasi dan keautentikan rasa, mereka berhasil menciptakan identitas yang kuat dan berbeda dari tempat lain. Hal ini menunjukkan bahwa potensi kuliner di Turen sangat besar dan dapat terus dikembangkan.

Dengan adanya media daring yang terus mempromosikan tempat-tempat ini, Turen tidak lagi hanya dikenal sebagai daerah pertanian, tetapi juga sebagai surganya kuliner dengan suasana yang memikat.

Ini adalah langkah awal yang menjanjikan untuk mengembangkan pariwisata berbasis kuliner, yang pada akhirnya akan membawa manfaat ekonomi dan sosial bagi seluruh masyarakat Turen.

Baca Juga:Kreasi Sarapan Anak Kos, Roti Hemat, Praktis, dan Bikin Kenyang