Stasiun Malang mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang selama periode libur Natal 2024. Sebanyak 36.691 penumpang tercatat melakukan perjalanan menggunakan moda kereta api sejak 19 hingga 26 Desember 2024.
Keberangkatan Penumpang Tertinggi
Jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang lebih tinggi dibandingkan dengan volume kedatangan. Total kedatangan penumpang selama periode tersebut mencapai 29.098 orang. Lonjakan keberangkatan tertinggi terjadi pada Sabtu (21/12), atau H-4 Natal, dengan 5.107 penumpang. Sedangkan kedatangan tertinggi tercatat pada Minggu (22/12), dengan 4.034 penumpang.
Pada hari Natal, Rabu (25/12), keberangkatan dan kedatangan penumpang mencapai total 8.329 orang. Sebanyak 4.567 penumpang tercatat berangkat dari Stasiun Malang, sementara 3.762 penumpang tiba.
Baca juga:
Pemeriksaan Tersangka Kecelakaan Maut Tol Pandaan-Malang Terus Berlanjut
Proyeksi Perjalanan Hingga Tahun Baru
Untuk periode 27 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, Stasiun Malang memproyeksikan 21.517 penumpang akan melakukan perjalanan ke berbagai kota tujuan. Beberapa destinasi utama mencakup Jakarta, Bandung, dan Banyuwangi. Selain itu, diperkirakan ada 17.528 penumpang yang tiba di Stasiun Malang pada periode tersebut.
PT KAI telah mengantisipasi lonjakan ini dengan mengoperasikan 12 kereta api. Operasi tersebut melibatkan 10 kereta api jarak jauh reguler, satu kereta api tambahan, dan satu kereta api lokal komersial tambahan dengan kapasitas 6.094 tempat duduk per hari.
Tingkatkan Kenyamanan dan Pelayanan
Pihak pengelola menyatakan bahwa pengoperasian kereta tambahan dilakukan untuk mengakomodasi tingginya permintaan. “Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, termasuk memastikan kapasitas mencukupi,” ujar salah satu pejabat terkait. Upaya ini diharapkan mampu memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman selama masa libur panjang.
Baca juga:
Hujan Lebat Picu Banjir di Kota Malang, Ratusan Rumah Terendam















