infomalang.com/ – Kasus penemuan Mayat Terbakar di Gedangan akhirnya mulai menemukan titik terang setelah pihak Polres Malang, Polda Jawa Timur, berhasil mengidentifikasi korban. Korban diketahui bernama Ponimah (42), warga Dusun Wonorejo, Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.
Identitas Ponimah terkonfirmasi melalui pemeriksaan sidik jari dan pencocokan ciri fisik yang dilakukan tim forensik. Pihak keluarga juga telah memastikan bahwa korban adalah anggota keluarganya yang sebelumnya dilaporkan hilang sejak 8 Oktober 2025.
Kasatreskrim Polres Malang, AKP Muchammad Nur, mengatakan hasil identifikasi tersebut menjadi langkah penting dalam mengungkap pelaku di balik peristiwa tragis ini. Ia membenarkan bahwa korban adalah Ponimah yang telah dilaporkan hilang beberapa hari sebelum jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Penyelidikan Intensif oleh Polres Malang
Menurut AKP Muchammad Nur, penyidik kini fokus mendalami keterangan sejumlah saksi yang terakhir kali berinteraksi dengan korban. Polisi juga tengah menelusuri aktivitas terakhir korban sebelum dinyatakan hilang, termasuk komunikasi yang dilakukan dan keberadaannya di sekitar rumah.
“Benar, korban bernama Ponimah. Kami sedang mendalami hubungan korban dengan sejumlah pihak yang sempat bersinggungan sebelum kejadian. Dugaan sementara mengarah pada tindak pidana pembunuhan,” ujarnya kepada wartawan.
Tim gabungan dari Satreskrim Polres Malang dan Polsek Sumbermanjing Wetan terus bekerja di lapangan untuk mengumpulkan bukti tambahan. Mereka juga memeriksa saksi-saksi di sekitar lokasi penemuan Mayat Terbakar di Gedangan guna memperkuat konstruksi hukum dalam penyelidikan.
Baca Juga:Malabar Jadi Titik Parkir, Pemkot Malang Susun Rencana Atasi Kepadatan Pasar Oro-Oro Dowo
Barang Bukti dan Dugaan Awal Polisi
Dari lokasi kejadian, petugas menemukan sejumlah barang bukti penting, termasuk potongan pakaian dan benda yang diduga digunakan dalam peristiwa pembakaran. Barang-barang tersebut kini diperiksa di laboratorium forensik untuk memastikan keterkaitannya dengan korban dan pelaku.
Kasatreskrim menambahkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan laboratorium forensik dan tim identifikasi Polda Jawa Timur. Hasil uji forensik diharapkan bisa mengungkap kronologi pasti sebelum dan sesudah peristiwa Mayat Terbakar di Gedangan terjadi.
“Penyelidikan kami tidak hanya berhenti pada identitas korban, tetapi juga pada motif dan siapa yang terlibat di balik peristiwa ini. Semua pihak yang berkaitan sedang kami telusuri dengan hati-hati,” tegas AKP Muchammad Nur.
Reaksi Pihak Keluarga dan Langkah Lanjutan
Keluarga korban menyambut hasil identifikasi dengan perasaan campur aduk antara lega dan sedih. Mereka mengaku kehilangan sosok Ponimah yang dikenal sebagai pribadi ramah dan baik kepada tetangga.
Sementara itu, pihak Polres Malang berjanji akan terus mengusut kasus ini hingga tuntas. Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, menyatakan bahwa hasil identifikasi korban menjadi langkah awal penting bagi penyidik untuk mengungkap pelaku.
“Identitas korban sudah jelas. Saat ini penyidik fokus pada hubungan korban dengan orang-orang di sekitarnya. Kami berkomitmen untuk mengungkap kebenaran dan menegakkan keadilan,” ujar AKP Bambang.
Komitmen Polres Malang Ungkap Kebenaran
Kasus Mayat Terbakar di Gedangan menarik perhatian publik karena dugaan kuat bahwa korban dibunuh sebelum jasadnya dibakar untuk menghilangkan jejak. Polres Malang terus melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap pihak-pihak yang dianggap mencurigakan.
Masyarakat sekitar berharap agar pelaku segera tertangkap dan dihukum seberat-beratnya. Mereka juga memuji langkah cepat kepolisian dalam mengidentifikasi korban dan mengumpulkan bukti.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak menyebarkan spekulasi yang belum terverifikasi. Informasi resmi akan terus disampaikan setelah hasil penyelidikan lebih lanjut diumumkan kepada publik.
Kasus Mayat Terbakar di Gedangan kini memasuki babak baru setelah identitas korban berhasil dipastikan. Dengan kerja keras tim forensik dan penyidik Polres Malang, teka-teki yang selama ini menyelimuti kasus tersebut perlahan mulai terungkap.
Langkah cepat dan profesionalisme aparat menjadi harapan agar pelaku segera ditemukan. Peristiwa tragis ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat akan pentingnya kepedulian sosial dan keamanan lingkungan sekitar.
Dengan identitas korban yang kini jelas, penyelidikan diharapkan segera mengarah pada titik terang untuk mengungkap dalang di balik Mayat Terbakar di Gedangan dan memberikan keadilan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Baca Juga:Trump Kagum pada Prabowo, Nilai Kepemimpinannya Kuat dan Berwibawa di Kancah Global?















