Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim memastikan program mudik gratis Lebaran 2025 tetap berjalan. Sebanyak 4.000 kuota telah disiapkan.
“Mudik gratis tahun 2025 tetap ada,” kata Kepala Dishub Jatim, Nyono, Kamis (6/3).
Jadwal dan Kuota Pendaftaran
Mudik gratis akan digelar pada akhir Maret 2025 dengan 100 bus angkutan kota dalam provinsi (AKDP) dan 120 bus antar kota antar provinsi (AKAP). Pendaftaran mudik AKDP gratis secara online dibuka pada 10-15 Maret 2025 dengan kuota 1.600 kursi. Sedangkan, pendaftaran offline dilakukan di kantor Dishub Jatim, Jalan Ahmad Yani 268 Surabaya, pada 16 Maret 2025 hingga tiket habis dengan kuota 2.400 kursi.
Baca Juga : Profil Hashim Djojohadikusumo, Pengusaha dan Filantropis Indonesia
Rute dan Jadwal Keberangkatan
Mudik gratis AKDP akan diberangkatkan pada 29 Maret 2025 dari Kantor Dishub Jatim. “Rencananya ada kuota 100 bus dengan tujuan kabupaten/kota di Jatim. InsyaAllah dilepas oleh Bu Gubernur Jatim,” ujar Nyono. Rutenya meliputi Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk, Magetan, Madiun, Ponorogo, Ngawi, serta Banyuwangi via Jember dan Situbondo. Selain itu, rute juga mencakup Jember, Tuban, Sumenep, Bojonegoro, Blitar via Pare dan Malang, Pacitan, serta Bondowoso.
Sementara itu, mudik gratis AKAP dijadwalkan pada 28 Maret 2025 dari Jakarta menuju beberapa kota di Jawa Timur. “Untuk 28 Maret, mudik gratis dari Jakarta ke berbagai kabupaten/kota di Jatim,” jelas Nyono. Rutenya meliputi Pamekasan-Sumenep, Ngawi-Maospati-Madiun-Ponorogo, Pacitan, Bojonegoro-Tuban-Lamongan-Gresik, Kediri-Tulungagung, Nganjuk-Jombang, Mojokerto-Surabaya-Malang, serta Lumajang-Jember-Banyuwangi.
Mudik Gratis Angkutan Motor
Selain bus, Dishub Jatim juga menyediakan angkutan motor gratis dengan kuota 400 unit. “InsyaAllah kuotanya 400 motor. Diangkut dari Surabaya ke Banyuwangi, Jember, Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo, dan Madiun. Keberangkatan dijadwalkan pada 28 Maret dari Kantor Dishub Jatim,” ujar Kabid Lalin Dishub Jatim, Farid Susanto.
Baca Juga : Profil Dr. Gamal Albinsaid, Dokter Muda Inovatif yang Menginspirasi Indonesia