Breaking

Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lowokwaru Gelar Halal Bihalal Kolaboratif Bersama Pemerintah

Dalam semangat mempererat silaturahmi dan memperkuat sinergi antarelemen masyarakat, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lowokwaru Kota Malang menggelar acara Halal Bihalal bertema “Merajut Ukhuwah, Menggemakan Dakwah, Mewujudkan Kota Malang Mbois Berkelas”. Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi lintas generasi sekaligus memperluas jangkauan dakwah melalui sinergi dengan berbagai pihak.

Acara ini tidak hanya melibatkan internal warga Muhammadiyah dan Aisyiyah, tetapi juga menggandeng jajaran pemerintah dan tokoh masyarakat lintas sektor. Momen kebersamaan ini menjadi kesempatan langka yang mempertemukan berbagai generasi warga Muhammadiyah, dari anak-anak, remaja, hingga orang tua, dalam satu forum besar yang penuh keakraban dan semangat gotong royong.

“Tidak mudah mempertemukan seluruh elemen warga Muhammadiyah dalam satu waktu dan tempat. Namun, momen ini membuktikan bahwa semangat ukhuwah tetap hidup dan kuat di tengah masyarakat,” ujar Mulyani, Ketua Muhammadiyah Lowokwaru.

Baca Juga: FPKS Silaturahmi ke Pimpinan Daerah Muhammadiyah Malang Meminta Wejangan dan Doa

Tahun ini, acara Halal Bihalal Muhammadiyah Lowokwaru menjangkau lebih luas. Wakil Wali Kota Malang beserta jajaran Muspika, mulai dari Camat, Kapolsek, Danramil, KUA, Termasuk lurah, Babinsa, Babinmas, RT dan RW direncanakan turut hadir. Ini menjadi langkah strategis dalam membangun kolaborasi yang lebih erat antara masyarakat dan pemerintah.

Melalui forum ini, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lowokwaru berharap dapat membangun sinergi yang lebih kuat antara umaro’ (pemerintah), ulama (tokoh agama), dan agniya (pengusaha/dermawan). Kolaborasi ini diyakini akan menjadi kekuatan utama dalam menghadirkan solusi sosial dan memperkuat ketahanan masyarakat.

“Keberadaan tokoh-tokoh lintas sektor yang saling bersinergi diyakini akan memperkuat peran masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan umat,” tambah seorang tokoh Muhammadiyah Lowokwaru.

Setelah melalui bulan Ramadan dan kembali menjadi pribadi yang fitri, warga Muhammadiyah Lowokwaru diajak untuk terus merawat semangat kebersamaan. Tidak hanya dalam konteks ukhuwwah Islamiyah, tetapi juga dalam bingkai ukhuwwah Wathoniyah dan Bashariyah. Nilai-nilai ini menjadi pondasi dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang harmonis dan berkeadilan.

Acara ini akan ditutup dengan doa bersama dan seruan kolektif untuk terus menghadirkan kebermanfaatan dalam kehidupan sehari-hari. Kebersamaan, kepedulian, dan keterpanggilan untuk saling membantu menjadi kekuatan terbesar dalam membangun Kota Malang yang berkemajuan.

Baca Juga:  Mahasiswa UMG Hadirkan inovasi alat pembakar sampah minim asap