Breaking

Ranking FIFA Indonesia Semakin Dekat dengan Vietnam Usai Tambah Poin di Laga Uji Coba

InfoMalangTimnas Garuda kembali menjadi sorotan setelah hasil terbaru pertandingan internasional memengaruhi perolehan poin mereka. Ranking FIFA Indonesia dipastikan mengalami peningkatan usai mencatat kemenangan telak atas Taiwan dan hasil imbang melawan Lebanon. Dengan tambahan poin tersebut, Indonesia kini semakin mendekati posisi Vietnam yang masih menjadi salah satu kekuatan utama di kawasan Asia Tenggara.

Kabar ini tentu membawa optimisme tinggi di kalangan suporter. Bagaimana tidak, perjuangan panjang Timnas mulai menunjukkan hasil dengan grafik peringkat yang terus menanjak. Ranking FIFA Indonesia perlahan menegaskan bahwa skuad Garuda mampu bersaing lebih ketat di level Asia.

Tambahan Poin dari Dua Pertandingan Terakhir

Hasil manis diperoleh Indonesia saat melibas Taiwan dengan skor 6-0. Kemenangan ini memberikan tambahan 3,25 poin dalam sistem perhitungan resmi FIFA. Beberapa hari kemudian, Indonesia menghadapi Lebanon yang berakhir imbang 0-0. Meski gagal menang, laga tersebut tetap menghasilkan 0,18 poin tambahan.

Akumulasi dari dua laga ini membuat Ranking FIFA Indonesia naik ke posisi ke-117 dengan total 1.157,98 poin. Angka ini menjadi catatan penting karena jarak dengan Vietnam semakin tipis.

Baca Juga:Indonesia VS Lebanon Garuda Tertahan Imbang Tanpa Gol di Laga Sengit

Jarak dengan Vietnam Semakin Dekat

Saat ini, Vietnam menempati posisi ke-115 dengan 1.169,92 poin. Artinya, Ranking FIFA Indonesia hanya terpaut sekitar 11,94 poin dari Golden Star Warriors. Selisih kecil ini membuka peluang besar bagi Garuda untuk menyalip rival abadinya di ASEAN.

Jika Indonesia mampu meraih hasil positif dalam pertandingan berikutnya, terutama di Kualifikasi Piala Dunia 2026, kemungkinan besar Vietnam bisa terlewati.

Posisi Indonesia di Asia Tenggara

Selain bersaing dengan Vietnam, Indonesia juga harus memperhatikan peta kekuatan ASEAN lainnya. Thailand masih menjadi tim dengan peringkat tertinggi, berada di urutan 102 dunia dengan 1.222,20 poin.

Sementara itu, Malaysia menunjukkan perkembangan pesat dengan naik lima peringkat ke posisi 134 dunia. Harimau Malaya mengoleksi 1.148,23 poin, hanya sedikit di bawah Ranking FIFA Indonesia. Persaingan di kawasan ini semakin ketat dan setiap hasil pertandingan akan sangat menentukan posisi.

Efek Psikologis bagi Pemain

Perubahan di Ranking FIFA Indonesia bukan hanya soal angka, tetapi juga berpengaruh pada mentalitas pemain. Naiknya posisi Garuda memberikan motivasi tambahan agar mereka tampil lebih percaya diri menghadapi tim-tim kuat Asia.

Kepercayaan diri ini diharapkan mampu menjadi modal penting menjelang laga besar melawan Arab Saudi dan Irak di Kualifikasi Piala Dunia.

Tantangan di Babak Kualifikasi Piala Dunia

Bulan depan, Indonesia akan berhadapan dengan Arab Saudi dan Irak. Dua tim tersebut dikenal memiliki kualitas tinggi dengan pemain-pemain berpengalaman. Namun, laga ini juga menjadi kesempatan besar untuk menambah poin.

Jika berhasil mencuri kemenangan, Ranking FIFA Indonesia berpotensi langsung menyalip Vietnam. Hal ini tentu menjadi target utama pelatih dan federasi dalam jangka pendek.

Suporter Menyambut Antusias

Kabar naiknya Ranking FIFA Indonesia disambut dengan gembira oleh para suporter. Media sosial dipenuhi komentar optimistis yang meyakini Garuda akan segera menjadi tim nomor dua di ASEAN setelah Thailand.

Dukungan besar dari publik akan menjadi energi tambahan bagi para pemain. Setiap pertandingan kini terasa penting karena memengaruhi gengsi nasional di kancah internasional.

Perbandingan dengan Tim ASEAN Lainnya

Jika melihat peringkat terbaru, beberapa negara ASEAN lainnya masih tertinggal jauh. Filipina berada di posisi ke-143 dengan 1.066,35 poin, sedangkan Singapura ada di peringkat ke-158 dengan 1.013,43 poin.

Berturut-turut kemudian ada Myanmar di posisi ke-160, Kamboja di peringkat ke-180, Brunei Darussalam di urutan ke-183, Laos ke-185, dan Timor Leste di posisi ke-195. Fakta ini menunjukkan betapa kompetitifnya Ranking FIFA Indonesia dibandingkan negara tetangga.

Strategi Federasi ke Depan

Federasi sepak bola Indonesia terus berupaya menyiapkan laga-laga uji coba berkualitas. Lawan yang dipilih biasanya berasal dari Asia Barat atau tim dengan peringkat lebih tinggi agar setiap hasil membawa poin signifikan.

Langkah ini dinilai efektif karena selain menambah pengalaman, juga mempercepat kenaikan Ranking FIFA Indonesia. Dengan strategi matang, target masuk 100 besar dunia bukanlah sesuatu yang mustahil.

Harapan Jangka Panjang

Naiknya posisi di Ranking FIFA Indonesia juga menjadi bagian dari visi jangka panjang menuju Piala Dunia 2030. Dengan peringkat yang lebih baik, peluang Indonesia mendapat undangan ke turnamen prestisius semakin terbuka.

Selain itu, ranking tinggi juga memberi dampak pada undian turnamen regional. Posisi yang lebih baik akan membuat Indonesia terhindar dari grup sulit di ajang resmi.

Media Internasional Ikut Menyoroti

Media internasional mulai menyoroti perkembangan signifikan ini. Beberapa portal olahraga Asia menilai Ranking FIFA Indonesia menunjukkan tren positif berkat kombinasi strategi dan regenerasi pemain muda.

Sorotan global ini membuat sepak bola Indonesia semakin diperhitungkan, bukan hanya di level ASEAN, tetapi juga di panggung Asia secara keseluruhan.

Baca Juga:Timnas Indonesia Tampil Perkasa, Bungkam Chinese Taipei dengan Skor 6-0