Peristiwa

Rendra Masdrajad Safaat Hadir sebagai Narasumber dalam Kajian Menjelang Berbuka di Masjid Imam Bukhari Kota Malang

79
×

Rendra Masdrajad Safaat Hadir sebagai Narasumber dalam Kajian Menjelang Berbuka di Masjid Imam Bukhari Kota Malang

Share this article
Rendra Masdrajad Safaat Hadir sebagai Narasumber dalam Kajian Menjelang Berbuka di Masjid Imam Bukhari Kota Malang

Kajian menjelang berbuka di Masjid Imam Bukhari Kota Malang pada Sabtu (8/3/2025) menghadirkan Rendra Masdrajad Safaat sebagai narasumber utama. Acara yang diadakan oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Malang ini mengangkat tema Negarawan Berbasis Tauhid: Mengawal Keadilan dan Kesejahteraan Sosial. Dengan penuh semangat, Rendra mengajak para peserta untuk memahami urgensi kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai tauhid dan kepedulian terhadap masyarakat.

Pemimpin Bukan Sekadar Jabatan, tapi Amanah

Dalam kajiannya, Rendra menekankan bahwa kepemimpinan bukan hanya sekadar jabatan, melainkan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab kepada Allah dan masyarakat. “Menjadi pemimpin bukan hanya soal kedudukan, tapi juga tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan adil dan bijaksana,” ungkapnya.

Juragan Kost

Ia menyoroti bahwa Rasulullah SAW merupakan contoh utama dalam kepemimpinan. Sifat-sifat seperti amanah, adil, peduli, istiqamah, dan tawakal harus menjadi pegangan utama bagi siapa pun yang ingin berkontribusi dalam membangun masyarakat.

Mengawal Keadilan, Peran Kolektif Umat

Dalam kajian tersebut, Rendra juga menegaskan bahwa keadilan adalah aspek yang tidak boleh diabaikan dalam kehidupan bermasyarakat. Menurutnya, perjuangan dalam mengawal keadilan harus terus dilakukan secara konsisten.

“Kita harus berani bersuara saat ada ketidakadilan, membantu sesama, dan aktif dalam komunitas. Kesejahteraan sosial bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tugas kolektif umat,” jelasnya.

Pemuda Harus Berani Bermimpi dan Berjuang

Lebih lanjut, Rendra memberikan motivasi kepada para pemuda agar tidak takut bermimpi besar dan berjuang untuk mewujudkannya. Ia menekankan bahwa setiap kesuksesan bermula dari keyakinan, kerja keras, dan doa. “Jangan ragu bermimpi tinggi, karena kesuksesan selalu dimulai dari langkah kecil yang dilakukan dengan tekad kuat,” tambahnya.

Ia juga berbagi pengalaman pribadinya tentang bagaimana restu dari ibu dan istri memiliki peran penting dalam perjalanannya. “Restu ibu dan istri adalah kunci utama dalam perjalanan hidup saya,” ungkapnya dengan penuh ketulusan.

Menjadi Pemimpin Berintegritas dan Bermanfaat

Rendra juga mengajak para pemuda untuk keluar dari zona nyaman dan terus meningkatkan kapasitas diri. Dengan memiliki visi yang jelas serta integritas tinggi, generasi muda dapat berkontribusi bagi bangsa dan umat.

Kajian ini dihadiri oleh para pemuda serta masyarakat yang antusias berdiskusi dan merefleksikan nilai-nilai kepemimpinan menjelang berbuka puasa. Diharapkan, kajian ini bisa menginspirasi generasi muda untuk menjadi pemimpin yang berakhlak mulia dan berdampak positif bagi lingkungan sekitarnya.

Baca Juga: Masjid di Malang yang Bagikan Takjil Gratis, Cocok untuk Mahasiswa !