Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
PendidikanPeristiwa

Sejarah dan Prestasi Grup Bantengan Sapto Lembu Mataram (SLM)

97
×

Sejarah dan Prestasi Grup Bantengan Sapto Lembu Mataram (SLM)

Share this article
Sejarah dan Prestasi Grup Bantengan Sapto Lembu Mataram (SLM)
Example 468x60

Grup bantengan SLM (Sapto Lembu Mataram) di dirikan dengan tujuan utama untuk melestarikan kesenian bantengan khas Malang Raya dan sekitarnya, serta sebagai wujud kecintaan kami terhadap kesenian Jawa. Kami percaya bahwa menjaga warisan budaya adalah tanggung jawab bersama, dan melalui seni bantengan, kami berharap dapat meneruskan tradisi ini ke generasi mendatan.

Inisiatif pendirian grup ini datang dari dua tokoh yang sangat di hormati, yaitu Mas Galang yang akrab di sapa Mas Dede dan Mas Septian Wantono yang biasa kami panggil Mas Gotur. Kedua tokoh inilah yang mendirikan Grup SLM pada tanggal 22 Mei 2023. Kini, grup ini telah berusia satu tahun.

Juragan Kost

 “Di grup kita ini, ada seseorang yang kita hargai namanya itu Mas Galang yang biasa dipanggil Mas Dede dan juga Mas Septian Wantono yang biasa kita panggil Mas Gotur. Karena dua orang itu yang mendirikan Grup ini yaitu SLM (Sapto Lembu Mataram),” ungkap salah satu anggota SLM saat di wawancarai oleh InfoMalang.

Baca Juga :

Haji Rendra Menjadi Sorotan di Mukernas IV NGG Berkat Persiapan yang Matang dalam Sidang Pleno.

 Sejak berdiri, Grup Bantengan SLM telah meraih berbagai prestasi yang membanggakan. Kami berhasil mendapatkan sertifikat pada Festival 1000 Banteng yang di selenggarakan di Abd. Saleh. Selain itu, kami juga meraih prestasi dalam lomba seni bantengan di Sawah Kotak Sawajar dan kembali berjaya dalam Festival 1000 Banteng di Balai Desa Saptorenggo Bugis. Prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi seluruh anggota yang selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap penampilan.

 Tempat berkumpul kami atau yang biasa disebut basecamp berlokasi di Bugis Krajan Saptorenggo RT 3, RW 4 yang berdampingan dengan rumah Bapak Solikin, saudara kami. Di sini, kami tidak hanya berkumpul dan berlatih, tetapi juga mempererat tali persaudaraan dan menjaga semangat kebersamaan dalam melestarikan kesenian bantengan. Basecamp ini menjadi pusat kegiatan kami, di mana berbagai persiapan dan latihan di lakukan untuk memastikan setiap penampilan kami tetap memukau dan penuh semangat.

 Kami berharap melalui upaya yang konsisten dan kerja keras, Grup Bantengan SLM dapat terus mengharumkan nama Malang Raya di kancah seni tradisional. Kami juga mengundang masyarakat untuk bergabung dan mendukung upaya kami dalam melestarikan seni bantengan. Bersama-sama, kita bisa menjaga agar warisan budaya ini tetap hidup dan terus berkembang di tengah arus modernisasi.

 Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, kami yakin bahwa kesenian bantengan akan terus menjadi bagian penting dari identitas budaya kita, memberikan kebanggaan dan inspirasi bagi generasi mendatang.

Baca Juga:

Peningkatan Kualitas Pendidikan di Malang, Peran Teknologi dan Kurikulum

Example 120x600