Breaking

Truk Tangki Terbalik di Jalibar Kepanjen, 200 Liter Tetes Tebu Tumpah ke Jalan

Kamis, 3/10 sebuah truk tangki bernomor polisi N 8024 UR mengalami kecelakaan di Jalur Lingkar Barat (Jalibar), Kecamatan Kepanjen. Truk yang mengangkut 200 liter cairan tetes tebu itu terguling setelah mengalami pecah ban saat melintas di jalur tersebut.

“Saya sedang melaju dari arah barat menuju Kota Malang ketika tiba-tiba ban belakang sebelah kanan meletus,” ungkap Arifin, 52 tahun, pengemudi truk asal Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Akibat pecahnya ban tersebut, truk menjadi oleng dan menghantam pohon di pinggir jalan sebelum akhirnya terguling.

Baca Juga : Tempat Pijat Gea Massage di Pakisaji Malang Digerebek Polisi

Cairan Tetes Tebu Menutup Jalan

Kecelakaan ini menyebabkan cairan tetes tebu yang lengket dan licin tumpah ke badan jalan, membentang sepanjang 10 meter dari lokasi truk terguling hingga menuju selokan. “Cairan yang tumpah membuat jalan menjadi sangat licin dan berbahaya bagi pengendara,” tambah Arifin saat menjelaskan situasi di lokasi kejadian.

Melihat kejadian tersebut, sejumlah warga setempat segera memberikan pertolongan. Mereka bergotong royong untuk mengembalikan truk ke posisi semula serta membersihkan jalan dari cairan tetes tebu yang berpotensi membahayakan pengguna jalan lainnya.

Proses Evakuasi dan Perbaikan Truk

Arifin mengaku sedang menunggu penjemputan dari pihak perusahaan tempatnya bekerja untuk mengatasi kecelakaan ini. “Saya juga berusaha mengangkut sisa tetes tebu yang tersisa sambil menunggu towing dari kantor,” ujar Arifin.

Pihaknya juga menunggu kedatangan tukang las untuk melakukan perbaikan pada truk yang mengalami kerusakan cukup parah. “Kondisi truk saat ini tidak memungkinkan untuk dievakuasi menggunakan mobil derek,” tambah Arifin saat menjelaskan tantangan yang dihadapi pasca kecelakaan.

Baca Juga : Truk Molen Gagal Menanjak, Sepeda Motor Tertabrak di Batu