Breaking

Warga Dukung Keberlanjutan Florawisata Santerra: Sinergi Ekowisata dan Pemberdayaan Ekonomi Pujon

Kabupaten Malang – Keberadaan Florawisata Santerra de Laponte di Kecamatan Pujon terus menuai dukungan dari masyarakat setempat, di tengah adanya wacana dari sebagian anggota DPRD Kabupaten Malang untuk menutup bahkan membongkar destinasi wisata tersebut. Warga menilai, Santerra bukan hanya menawarkan keindahan taman bunga, tetapi juga berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, edukasi lingkungan, hingga penciptaan lapangan kerja.

David, warga yang tinggal di sekitar kawasan wisata tersebut, menyatakan bahwa Florawisata Santerra telah membawa dampak positif bagi masyarakat sejak pertama kali dibuka.

“Florawisata membuka lapangan kerja, memberikan edukasi tentang tanaman herbal, dan menjadi ruang rekreasi sehat bagi keluarga,” ujarnya, Selasa (4/6/2025).

Baca Juga: Eropa Lega! Inflasi Melambat, Dekati Target!

Florawisata Santerra de Laponte dikenal dengan taman bunga yang luas dan tertata rapi, dilengkapi dengan replika bangunan dari berbagai negara serta wahana edukasi yang interaktif. Setiap pekan, tempat ini dikunjungi ribuan wisatawan, menciptakan efek domino bagi pelaku usaha kecil menengah (UMKM) di sekitarnya.

“Meskipun tidak semua warga bekerja di dalam lokasi wisata, banyak yang mendapatkan manfaat tidak langsung. Ada yang berjualan makanan, kerajinan tangan, hingga membuka warung di sekitar area,” tambah David.

Ia berharap pemerintah daerah tidak mengambil keputusan secara tergesa-gesa. Menurutnya, dialog terbuka antara pemangku kepentingan sangat penting untuk merumuskan solusi terbaik yang mengedepankan kepentingan bersama.

Selain sebagai destinasi rekreasi, Santerra juga dimanfaatkan sebagai sarana wisata edukatif, terutama bagi anak-anak dan pelajar. Di dalamnya tersedia informasi mengenai berbagai jenis tanaman, teknik budidaya, serta pengenalan tanaman herbal yang disajikan secara visual dan menarik.

“Anak-anak bisa bermain sambil belajar menjaga lingkungan. Ini pengalaman yang menyenangkan dan mendidik,” lanjut David.

Dari sisi ekonomi, Florawisata Santerra telah menyerap banyak tenaga kerja lokal, khususnya di sektor operasional dan teknis. Kehadiran wisatawan turut meningkatkan perputaran ekonomi di wilayah Pujon, mulai dari penginapan, tempat makan, hingga toko oleh-oleh.

Masyarakat berharap agar destinasi ini dijadikan contoh pengembangan wisata berbasis lingkungan yang selaras dengan aturan tata ruang dan kelestarian alam.

“Pujon punya potensi besar sebagai kawasan wisata unggulan. Mari duduk bersama, cari jalan tengah. Kita bisa tetap menjaga alam sekaligus membuka peluang ekonomi bagi warga,” pungkas David.

Baca Juga: Jepang Panas! Inflasi Tembus 3,2%, BOJ Tetap Santai?