Breaking

Kuota Haji Kota Malang: 1.063 Jemaah Bersiap Berangkat Akhir Mei

Calon jemaah haji dari Kota Malang kini bersiap untuk keberangkatan ke Tanah Suci. Dengan kuota awal sebanyak 1.063 jemaah, jumlah ini diproyeksikan dapat bertambah sesuai kebijakan mutasi dan tambahan cadangan. Keberangkatan diperkirakan berlangsung akhir Mei, menjelang penutupan gelombang kedua haji di Embarkasi Surabaya.

Kuota Awal dan Potensi Penambahan
Ahmad Subhan, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Malang, menjelaskan bahwa kuota Kota Malang bisa meningkat. “Saat ini kuota awal kita 1.063, bisa bertambah karena mutasi atau adanya cadangan,” ujarnya, Jumat (10/1). Tahun lalu, kuota awal hanya 900-an, namun bertambah hingga 1.175 jemaah berkat mekanisme mutasi.

Persiapan dan Biaya Haji
Hingga saat ini, 1.145 jemaah telah melalui skrining kesehatan dan terdaftar di Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). Tahap pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) segera dibuka bulan Januari. BIPIH tahun ini diperkirakan lebih rendah, turun dari Rp 56 juta menjadi Rp 55 juta. Jemaah yang sudah membayar porsi awal Rp 25 juta hanya perlu melunasi sekitar Rp 30 juta.

Perbedaan Tahun Lalu dan Jadwal Keberangkatan
Seluruh calon jemaah dari Kota Malang akan diberangkatkan dalam gelombang kedua, berbeda dengan tahun lalu yang masuk gelombang pertama. Kota Malang bersama Kabupaten Malang, Batu, Pasuruan, dan Probolinggo dijadwalkan berangkat sekitar 25-31 Mei 2024. “Pemberangkatan Kota Malang diperkirakan setelah Kabupaten Malang, sekitar akhir Mei,” tambah Subhan.

Baca Juga : Daftar Menu Depot Tanjung Api Beserta Harganya

Baca Juga : Menu Dimsum Umayumcha : Dimsum yang viral di Malang

Baca Juga : Dinkes Kabupaten Malang Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Virus HMPV