infomalang.com/,MALANG, Jawa Timur – Demi memperkuat barisan dan menyongsong tantangan politik ke depan, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang telah sukses menggelar Pendidikan Badan Partai Panji Bangsa. Acara intensif ini berlangsung selama dua hari penuh, pada Sabtu dan Minggu, 26-27 Juli, menggembleng ratusan kader militan di bawah panji partai berlambang bumi dan bintang ini.
Kegiatan ini bukan sekadar pelatihan biasa; ini adalah investasi pada sumber daya manusia partai, memastikan setiap anggota memiliki pemahaman ideologi, disiplin, dan kesiapan untuk mengawal visi besar PKB di tengah masyarakat yang dinamis.
Panji Bangsa: Pasukan Militan dengan Peran Vital Perempuan
Pendidikan Badan Partai Panji Bangsa kali ini diikuti oleh sekitar 500 anggota Dewan Komando Cabang (DKC) Kabupaten Malang. Yang menarik perhatian adalah komposisi pesertanya yang didominasi oleh perempuan, mencapai dua per tiga dari total peserta. Fakta ini menyoroti peran strategis dan partisipasi aktif perempuan dalam struktur kepartaian PKB di Kabupaten Malang. Ini menunjukkan bagaimana PKB secara proaktif mendorong inklusivitas gender dalam barisan kadernya.
Kehadiran perempuan dalam jumlah signifikan ini tidak hanya memperkaya perspektif, tetapi juga menegaskan bahwa kekuatan partai ada pada basis massa yang beragam dan terorganisir. Mereka adalah pilar penting dalam menyampaikan pesan partai hingga ke lapisan masyarakat paling bawah, terutama di kalangan ibu-ibu dan komunitas akar rumput, di mana pengaruh perempuan sangat besar.
Mengawal Visi dan Marwah Partai: Arahan dari Pimpinan Pusat dan Lokal
Acara ini mendapatkan kehormatan dengan kehadiran khusus Bendahara Umum Dewan Komando Pusat (DKP) Panji Bangsa, Reno Lande. Dalam kesempatan tersebut, Reno Lande tidak hanya memberikan motivasi, tetapi juga arahan strategis yang krusial kepada para peserta.
Menurutnya, kader Panji Bangsa memegang peranan vital dalam mendukung kiprah PKB di tengah masyarakat. Amanah dan tantangan yang diemban oleh mereka disebutnya mulia, karena berorientasi pada kemaslahatan bangsa dan umat secara luas. Pesan dari DKP ini memiliki bobot penting sebagai panduan dari pimpinan pusat dan menunjukkan pemahaman mendalam tentang peran strategis kader di tingkat lokal.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kabupaten Malang, H. Kholiq, menegaskan bahwa tujuan utama pendidikan kader Panji Bangsa ini adalah membentuk pasukan yang siap mengawal visi dan misi partai. “Pendidikan kader ini pada intinya membentuk pasukan jihad PKB. Tugas utamanya mengawal semua kegiatan PKB, menjaga ideologi partai, sekaligus menjaga marwah partai,” terang H. Kholiq. Istilah “pasukan jihad” yang digunakan H. Kholiq merujuk pada semangat perjuangan dan dedikasi tinggi dalam konteks pergerakan partai, bukan dalam konotasi kekerasan, menekankan komitmen terhadap integritas partai dan tujuan mulia.
Baca Juga:Polsek Dau Intensifkan Patroli Dialogis di Area Perbankan
H. Kholiq menambahkan, Panji Bangsa tidak hanya bertugas saat kegiatan partai, namun juga diberi ruang yang luas untuk aktif dalam kegiatan sosial, keagamaan, maupun aksi-aksi kemanusiaan di masyarakat. Ini menunjukkan bahwa peran kader tidak hanya terbatas pada agenda politik, melainkan juga meluas ke ranah pengabdian sosial, memperkuat akar partai di tengah masyarakat dan membangun citra positif.
Penggemblengan Komando dan Kesiapan di Lapangan
Selama dua hari pendidikan berlangsung, para peserta digembleng secara intensif oleh instruktur dari LKN DKP Panji Bangsa. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek yang krusial untuk membentuk kader yang tangguh, disiplin, dan siap menghadapi berbagai kondisi.
Pelatihan ini meliputi:
- Latihan Komando: Melatih kemampuan kepemimpinan, pengambilan keputusan cepat, dan koordinasi tim dalam berbagai situasi.
- Pembinaan Disiplin: Menanamkan nilai-nilai kedisiplinan yang tinggi, baik dalam organisasi maupun kehidupan sehari-hari, membentuk karakter kader yang tangguh.
- Kewaspadaan: Melatih kepekaan terhadap lingkungan sekitar dan potensi ancaman, baik internal maupun eksternal, untuk memastikan keamanan dan efektivitas tugas.
- Ketangguhan Medan: Mempersiapkan fisik dan mental kader untuk menghadapi berbagai kondisi lapangan, dari tugas sosial hingga pengawalan acara penting.
Menariknya, pasukan Panji Bangsa PKB ini bukan kali pertama terlibat dalam tugas-tugas penting. Sebelumnya, mereka juga telah dilibatkan dalam pengamanan ring satu kedatangan Presiden RI pada peringatan Harlah ke-27 PKB di Jakarta. Keterlibatan dalam agenda nasional sekaliber itu adalah bukti kesiapan dan kualitas pelatihan yang mereka terima, menunjukkan bahwa Panji Bangsa tidak hanya kuat di tingkat lokal, tetapi juga mampu berkontribusi di kancah nasional.
Pendidikan Badan Partai Panji Bangsa yang digelar oleh DPC PKB Kabupaten Malang adalah langkah strategis dalam mencetak kader-kader yang militan, disiplin, dan siap mengawal visi serta misi partai. Dengan komposisi peserta yang didominasi perempuan dan dukungan penuh dari pimpinan pusat, Panji Bangsa menunjukkan potensi besar sebagai kekuatan penggerak PKB di masa depan. Penggemblengan yang komprehensif, mulai dari latihan komando hingga pembinaan disiplin, adalah investasi nyata untuk memastikan PKB tetap relevan dan berkontribusi bagi kemaslahatan bangsa.
Baca Juga:Tantangan dan Strategi dalam Biaya Politik Pilkada Calon Kepala Daerah di Malang















