Breaking

PPI Australia Kecam Anggota DPR yang Ikut Sydney Marathon, Minta Segera Pulang dan Tanggung Jawab

MALANG – Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia menyampaikan kecaman keras terhadap sejumlah anggota Komisi XI DPR RI yang diketahui berada di Australia di tengah maraknya aksi demonstrasi di Indonesia.

Dilansir dari unggahan akun X @_gladhys, terlihat sejumlah mahasiswa dan diaspora Indonesia di Australia mendatangi salah satu anggota DPR dan menyampaikan protes secara langsung.

Anggota DPR yang dimaksud diketahui adalah Melchias Marcus Mekeng, politisi Partai Golkar dari daerah pemilihan (Dapil) Nusa Tenggara Timur, khususnya wilayah Flores.

“Ini dari temenku di Australia. Kece banget temen-temen mahasiswa dan diaspora di Australia berani nyamperin dan marah-marah langsung ke Anggota DPR,” tulisnya dalam unggahan.

Melalui surat terbuka, PPI Australia menilai keberadaan para anggota DPR tersebut tidak mencerminkan tanggung jawab publik, apalagi mereka disebut ikut serta dalam ajang Sydney Marathon.

Dalam pernyataannya, PPI Australia menegaskan bahwa partisipasi anggota DPR di Sydney justru mencoreng reputasi bangsa.

“Kami malu memiliki wakil rakyat yang tidak transparan, tidak akuntabel, dan jauh dari empati publik,” tulis PPI Australia dalam surat terbuka yang ditandatangani Ketua Umum Wildan Ali dan Sekjen Zafran Ahmadery.

PPI Australia juga mempertanyakan mengapa kunjungan kerja para anggota DPR berlangsung hingga akhir pekan, padahal tidak ada aktivitas perkantoran resmi di Australia pada Sabtu-Minggu.

Baca Juga: Pasukan Medis Sebut Ada Oknum yang Sengaja Bikin Ricuh Saat Demo

Mereka menyoroti bahwa kegiatan tersebut lebih menyerupai wisata pribadi, termasuk kunjungan ke Blue Mountain dan Scenic World & Echo Point, ketimbang menjalankan agenda resmi negara.

Atas dasar itu, PPI Australia menuntut beberapa hal yang di antaranya sebagai berikut:

1. Delegasi Komisi XI DPR RI

a. Memberikan penjelasan secara langsung dan terbuka kepada rakyat terkait tujuan, manfaat, dan anggaran kegiatan ini, serta meminta pertanggungjawaban dari anggota yang terlibat;

b. Segera kembali ke tanah air, menjawab tuntutan aksi, dan menerima aspirasi rakyat secara langsung.

2. Penyelenggara Sydney Marathon

a. Menolak partisipasi para anggota Komisi XI DPR RI yang terbukti mengikuti kegiatan ini untuk kepentingan pribadi;

b. Mengingat Sydney Marathon adalah ajang internasional bergengsi, partisipasi anggota DPR yang lari dari tanggung jawab publik justru mencoreng reputasi acara dan nilai-nilai yang dikedepankan.

Selain itu, PPI Austria juga tidak bisa tinggal diam menyaksikan representasi legislatif yang mengabaikan rakyat dan bersembunyi dibalik alasan kerja.

Mereka malu memiliki wakil rakyat yang tidak transparan, tidak akuntabel, dan jauh dari empati publik.

Menurutnya, wakil rakyat seharusnya hadir dan berdiri bersama rakyat, bukan pergi dan meninggalkan tanggung jawabnya demi kepentingan pribadi di luar negeri

“Wakil rakyat seharusnya hadir dan berdiri bersama rakyat, bukan pergi dan meninggalkan tanggung jawab demi kepentingan pribadi di luar negeri,” tegas pernyataan resmi PPI Australia.

Baca Juga: Waspada Hoaks Ajakan Demo dan Isu Sniper di Malang