Breaking

Wali Kota Malang Optimis Revitalisasi Pasar Gadang Dapat Tuntas Lebih Awal

InfoMalangWali Kota Malang terus menunjukkan komitmennya dalam menuntaskan berbagai persoalan pasar tradisional di kota ini. Salah satu fokus utama yang kini menjadi perhatian adalah revitalisasi Pasar Gadang. Dalam pernyataannya baru-baru ini, Wali Kota Malang optimis bahwa penyelesaian masalah Pasar Gadang bisa lebih cepat dibandingkan dengan dua pasar lainnya, yakni Pasar Blimbing dan Pasar Besar.

Optimisme tersebut muncul setelah dilakukan serangkaian pertemuan antara pemerintah, pihak investor, serta pedagang. Menurut Wali Kota Malang, persoalan di Pasar Gadang tidak serumit pasar lain, sehingga peluang untuk segera menemukan jalan keluar jauh lebih besar.

Persoalan di Pasar Gadang Lebih Mudah Diselesaikan

Wali Kota Malang menegaskan bahwa permasalahan utama di Pasar Gadang adalah keterbatasan anggaran dari pihak investor yang sebelumnya dipercaya untuk melanjutkan proses revitalisasi. Kondisi ini berbeda dengan Pasar Blimbing dan Pasar Besar yang permasalahannya lebih kompleks, karena menyangkut ketidaksesuaian konsep revitalisasi dengan keinginan pedagang.

Karena itu, Wali Kota Malang menilai, jalan keluar untuk Pasar Gadang bisa segera diputuskan. Pemerintah saat ini sedang melakukan inventarisasi terhadap hak dan kewajiban investor. Setelah tahap itu rampung, keputusan terkait kelanjutan kerja sama akan segera ditetapkan.

Baca Juga:Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari

Opsi Investor Baru untuk Revitalisasi

Dalam penjelasannya, Wali Kota Malang menyebut ada peluang untuk membuka kesempatan bagi investor lain yang siap melanjutkan revitalisasi Pasar Gadang. Langkah ini penting agar pasar dapat segera diperbaiki dan bisa kembali berfungsi maksimal untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat.

Menurut Wali Kota Malang, opsi untuk menggandeng investor baru akan dipertimbangkan setelah kontrak dengan investor lama jelas nasibnya. Pemerintah kota ingin memastikan tidak ada tumpang tindih atau masalah hukum yang bisa menghambat proses revitalisasi ke depan.

DPRD Kota Malang Mendorong Keputusan Tegas

Sementara itu, DPRD Kota Malang melalui Komisi B juga menegaskan agar pemerintah segera mengambil langkah tegas terkait nasib kontrak kerja sama Pasar Gadang. Ketua Komisi B, Bayu Rekso Aji, menegaskan rekomendasi dari pansus tetap sama, yakni kontrak harus diputus jika investor tidak mampu menjalankan kewajibannya.

Meski ada potensi konsekuensi hukum berupa gugatan dari pihak investor, DPRD Kota Malang menyatakan siap membantu pemerintah menghadapi persoalan tersebut. Menurut mereka, yang paling penting adalah kepentingan masyarakat, terutama pedagang yang selama ini terdampak langsung dari terbengkalainya revitalisasi.

Dampak Revitalisasi Bagi Pedagang dan Masyarakat

Wali Kota Malang menekankan bahwa revitalisasi Pasar Gadang sangat penting untuk menunjang roda perekonomian lokal. Pasar merupakan pusat aktivitas jual beli masyarakat, dan kondisi yang tidak terawat tentu akan merugikan pedagang maupun pembeli.

Dengan revitalisasi yang tuntas, Pasar Gadang diharapkan bisa menjadi pasar modern yang tetap mempertahankan nilai tradisionalnya. Hal ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan pedagang sekaligus menciptakan lingkungan pasar yang lebih nyaman, aman, dan layak bagi pengunjung.

Revitalisasi Pasar Gadang Dibandingkan Dua Pasar Lain

Jika dibandingkan dengan Pasar Blimbing dan Pasar Besar, Wali Kota Malang optimis bahwa revitalisasi Pasar Gadang dapat lebih dahulu tuntas. Penyebabnya, konflik di dua pasar lain masih melibatkan tarik ulur kepentingan antara investor dan pedagang. Di sisi lain, Pasar Gadang lebih fokus pada penyelesaian kontrak dengan investor lama serta kemungkinan mencari pengganti.

Hal ini membuat Wali Kota Malang yakin bahwa tahapan penyelesaian masalah di Pasar Gadang bisa segera rampung, asalkan proses administrasi dan inventarisasi berjalan lancar.

Harapan Besar dari Pedagang Pasar

Banyak pedagang Pasar Gadang menyambut positif sikap optimis yang ditunjukkan oleh Wali Kota Malang. Mereka berharap keputusan tegas segera diambil agar aktivitas berdagang kembali normal dan kondisi pasar bisa jauh lebih baik.

Pedagang menilai revitalisasi tidak hanya sebatas pembangunan fisik, tetapi juga menciptakan sistem yang lebih mendukung kesejahteraan. Misalnya, ketersediaan fasilitas sanitasi, ruang dagang yang tertata, hingga manajemen retribusi yang jelas dan transparan.

Pemkot Siapkan Skema Pendukung

Selain mencari solusi terbaik untuk Pasar Gadang, Wali Kota Malang juga menyiapkan skema pendukung. Salah satunya dengan melakukan rapat koordinasi rutin bersama pihak terkait untuk memastikan setiap tahapan revitalisasi berjalan sesuai rencana.

Dalam beberapa kesempatan, Wali Kota Malang juga menegaskan bahwa pemkot akan melibatkan lebih banyak masukan dari pedagang. Dengan begitu, keputusan yang diambil benar-benar bisa mewakili kepentingan masyarakat dan tidak menimbulkan konflik berkepanjangan.

Optimisme Pemerintah untuk Tahun Ini

Wali Kota Malang meyakini bahwa permasalahan Pasar Gadang dapat tuntas lebih awal, bahkan berpeluang besar diselesaikan pada tahun ini. Dengan langkah cepat, tegas, dan transparan, diharapkan Pasar Gadang segera memiliki wajah baru yang lebih representatif.

Dukungan dari DPRD Kota Malang, pedagang, dan masyarakat luas juga menjadi modal penting bagi pemerintah untuk menuntaskan revitalisasi ini. Sinergi semua pihak diharapkan bisa membawa perubahan nyata di sektor perdagangan kota Malang.

Baca Juga:Pemkot Malang Gelar Penyerahan SK PPPK Tahap II Tahun Anggaran 2024