Breaking

Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan, Pemkot Malang Pastikan Revitalisasi Dimulai Pekan Depan

InfoMalangProyek revitalisasi ruang publik terbesar di pusat kota Malang akhirnya menemukan titik terang. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan ke depan karena pemerintah mulai menyiapkan perbaikan menyeluruh. Program senilai Rp 5 miliar ini sudah dijadwalkan start pekan depan setelah sempat tertunda sejak tahun lalu.

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Gamaliel Raymond Hatigoran Matondang, menyebut seluruh persiapan sudah hampir selesai. Tinggal menunggu kontrak kerja sama dengan CV Amera, perusahaan yang merancang desain revitalisasi. Menurut Raymond, Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan karena pengerjaan dilakukan intensif selama 105 hari.

Proyek CSR Bank Jatim

Revitalisasi ini tidak menggunakan APBD, melainkan dana corporate social responsibility (CSR) dari Bank Jatim. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan agar proses renovasi dapat berjalan maksimal tanpa mengganggu aktivitas masyarakat.

Raymond menjelaskan, molornya jadwal sejak 2023 dipengaruhi pergantian pengurus di Bank Jatim. Namun, kali ini pemerintah memastikan tidak ada penundaan lagi. September ini proyek harus mulai berjalan sesuai target yang ditetapkan.

Baca Juga:Palestina Diakui Negara Barat, Rakyat Palestina Pertanyakan Manfaat Nyata!

Fasilitas Baru yang Ramah Keluarga

Salah satu fokus utama dari proyek ini adalah menjadikan taman kota lebih ramah keluarga. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan demi menghadirkan wajah baru dengan area playground yang lebih aman dan modern.

Playground akan dilengkapi material ramah anak dan bebas timbal. Peralatan permainan baru juga akan disiapkan, termasuk jembatan permainan yang menjadi daya tarik tambahan. Raymond menegaskan bahwa fasilitas ini disusun berdasarkan survei yang menunjukkan tingginya permintaan masyarakat.

Air Mancur Dry Fountain dari Malaysia

Ikon baru lain yang akan hadir adalah air mancur modern dengan konsep dry fountain. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan agar pembangunan wahana ini bisa diselesaikan tepat waktu.

Arsitek perancang, Judha Widita, menjelaskan air mancur tersebut didatangkan langsung dari Malaysia. Keunggulan dry fountain adalah fleksibilitasnya, karena air bisa dimatikan ketika ada acara besar. Hal ini membuat area tersebut multifungsi dan mampu menampung lebih banyak kegiatan publik.

Ikon Baru Pusat Kota

Pemkot Malang menaruh harapan besar agar kawasan ini menjadi ikon baru di pusat kota. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan sehingga pengunjung tidak bisa mengakses sementara, tetapi setelah selesai masyarakat akan menikmati wajah baru yang lebih modern.

Dengan wajah baru tersebut, pemerintah ingin menciptakan ruang publik yang bisa menjadi daya tarik wisata. Hal ini sekaligus memperkuat citra Kota Malang sebagai kota kreatif yang mengutamakan kenyamanan warga.

Dukungan dari Masyarakat

Masyarakat Malang menyambut positif kabar ini. Meski Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan, mereka menilai perbaikan ini penting untuk jangka panjang. Banyak warga berharap fasilitas baru benar-benar sesuai dengan kebutuhan keluarga dan ramah untuk semua kalangan.

Pedagang kaki lima di sekitar alun-alun juga menaruh harapan agar revitalisasi memberi dampak positif pada jumlah pengunjung. Mereka optimis setelah wajah baru hadir, potensi ekonomi akan ikut meningkat.

Pemkot Pastikan Transparansi

Pemerintah berkomitmen menjaga transparansi dalam setiap tahapan. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan dengan biaya seluruhnya dari CSR, sehingga tidak membebani anggaran daerah.

Raymond menegaskan, pemantauan dilakukan secara rutin agar pengerjaan tepat waktu. Pemkot juga akan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan tidak ada hambatan di lapangan.

Penataan Lingkungan Jadi Prioritas

Selain fasilitas permainan dan air mancur, aspek lingkungan juga diperhatikan. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan agar taman dan pepohonan di area tersebut bisa ditata ulang sehingga lebih nyaman untuk pengunjung.

DLH memastikan material yang dipakai ramah lingkungan dan sesuai standar keamanan. Tujuannya agar revitalisasi ini tidak hanya memberi nilai estetika, tetapi juga berkelanjutan.

Kesiapan Kontraktor

CV Amera sebagai pihak pelaksana sudah menyiapkan segala peralatan dan tenaga kerja. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan agar kontraktor bisa bekerja lebih fokus tanpa hambatan aktivitas pengunjung.

Perusahaan ini sebelumnya juga terlibat dalam beberapa proyek penataan ruang publik di kota lain. Dengan pengalaman tersebut, Pemkot optimis pengerjaan bisa rampung tepat waktu.

Harapan Wajah Baru Kota Malang

Revitalisasi ini bukan hanya soal mempercantik taman kota, tetapi juga memperkuat identitas Malang sebagai kota ramah keluarga. Alun-Alun Merdeka Bakal Tutup Tiga Bulan untuk memberi ruang pada transformasi yang diharapkan masyarakat sejak lama.

Ketika proyek selesai, publik akan menemukan ruang publik dengan fasilitas baru, wahana modern, dan suasana yang lebih bersih. Pemkot ingin menjadikan alun-alun sebagai destinasi favorit bagi warga lokal maupun wisatawan.

Baca Juga:MBG di Kota Malang Sudah Menjangkau 18 Ribu Orang