Bus Malang City Tour, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Macito, terus menunjukkan peningkatan popularitas di kalangan masyarakat Malang. Dalam tujuh bulan terakhir, bus yang berukuran medium ini telah melayani sekitar 35 ribu penumpang. Jumlah ini hampir menyamai total penumpang yang dicatat sepanjang tahun 2023 lalu.
Pada tahun lalu, bus Macito berhasil menarik perhatian sekitar 37 ribu penumpang, dan berdasarkan tren saat ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang memprediksi bahwa capaian tahun ini akan melampaui angka tersebut. “Kami melihat bahwa masyarakat semakin antusias menggunakan layanan Macito, tidak hanya saat akhir pekan tetapi juga pada hari-hari biasa,” ungkap Minto Rahardjo, Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub Kota Malang.
Bus Macito, yang saat ini terdiri dari tiga unit dengan kapasitas masing-masing 20 penumpang, menawarkan perjalanan keliling kota yang nyaman. Pada hari kerja, bus ini menjalankan enam perjalanan setiap hari dengan titik pemberangkatan dari Stadion Gajayana. Sedangkan pada akhir pekan, layanan meningkat menjadi tujuh perjalanan, dengan pemberangkatan dari Taman Rekreasi Kota (Tarekot).
Fasilitas dan jadwal yang ditawarkan oleh Macito tidak hanya memberikan kenyamanan bagi penumpang tetapi juga turut mempromosikan berbagai objek wisata menarik di Malang. Bus ini menawarkan cara yang efisien dan menyenangkan untuk menjelajahi kota sambil menikmati berbagai keindahan lokal, dari landmark terkenal hingga tempat-tempat wisata tersembunyi.
Salah satu faktor yang mendukung popularitas Macito adalah kemampuannya untuk menarik perhatian berbagai kelompok masyarakat. Selain anak sekolah yang sering memanfaatkannya pada hari biasa, bus ini juga populer di kalangan wisatawan yang ingin menjelajahi kota dengan cara yang praktis dan nyaman.
Baca Juga:
Inovasi Teknologi Terbaru di Malang, Menyambut Era Digital dengan Peluncuran Startup Lokal
Dishub Kota Malang, dengan melihat respons positif ini, berencana untuk terus mengembangkan layanan Macito. Upaya ini diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan mobilitas warga yang terus berkembang, tetapi juga mendukung pertumbuhan sektor pariwisata kota Malang. Dengan perencanaan dan pengelolaan yang tepat, Macito diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif bagi kota dan masyarakatnya.
Secara keseluruhan, keberadaan Macito menjadi contoh nyata bagaimana inovasi dalam transportasi dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus mempromosikan destinasi lokal. Peningkatan jumlah penumpang yang signifikan menunjukkan bahwa bus ini telah berhasil memenuhi kebutuhan transportasi sambil memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi semua penggunanya.
Baca Juga: