Raksasa otomotif listrik asal China, BYD, sukses mencetak pendapatan tahunan yang fantastis. melaporkan bahwa perusahaan ini berhasil meraup 777 miliar Yuan atau setara dengan US$ 107 miliar sepanjang tahun 2024. Angka ini menunjukkan kinerja keuangan BYD yang sangat impresif dan semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri kendaraan listrik global.
Keberhasilan ini mencerminkan peningkatan signifikan dalam penjualan kendaraan listrik BYD di berbagai pasar internasional. Selain mendominasi pasar domestik China, BYD juga terus memperluas jangkauan ekspornya ke negara-negara di Eropa, Asia Tenggara, dan Amerika Latin. Strategi ekspansi ini telah memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan pendapatan perusahaan secara keseluruhan.
Baca juga: Rahasia Dividen BNI Terungkap! Nominalnya Bikin Melongo!
Keunggulan teknologi BYD menjadi faktor utama dalam pencapaian ini. Dengan inovasi baterai Blade yang diklaim lebih aman dan tahan lama dibandingkan baterai konvensional, BYD mampu menarik minat konsumen yang mengutamakan efisiensi dan keamanan. Selain itu, diversifikasi lini produk mulai dari sedan, SUV, hingga bus listrik membuat BYD mampu menjangkau berbagai segmen pasar.
Keberhasilan finansial BYD juga didukung oleh kebijakan pemerintah China yang proaktif dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik. Insentif pajak dan dukungan infrastruktur pengisian daya telah membantu meningkatkan permintaan terhadap mobil listrik, termasuk produk-produk BYD.
Pencapaian luar biasa ini semakin menarik perhatian para pelaku industri otomotif global. Sejumlah analis memprediksi bahwa BYD akan terus mempertahankan pertumbuhan positifnya dan berpotensi menjadi pemimpin pasar kendaraan listrik dunia dalam beberapa tahun ke depan.
Informasi lebih lanjut mengenai pencapaian ini dapat disaksikan dalam program Profit pada Rabu, 26 Maret 2025. Dengan terus berinovasi dan memperluas pasar, BYD diharapkan dapat menghadirkan lebih banyak solusi kendaraan listrik yang ramah lingkungan dan berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon secara global.
Baca juga: IHSG Melonjak Tajam! Rahasianya Terungkap?