Malang, 18 Januari 2025 – Guna menekan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kota Malang, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) memulai program vaksinasi untuk sapi pada Rabu (15/1). Sebanyak 50 ekor sapi di tiga kelurahan telah menerima vaksin dalam tahap awal program ini.
Kepala Bidang Peternakan Dispangtan Kota Malang, drh Anton Pramujiono, menjelaskan bahwa vaksinasi pertama dilakukan di Kelurahan Bakalankrajan, Kecamatan Sukun, dengan jumlah 23 ekor sapi. Selanjutnya, 12 ekor sapi di Kelurahan Mulyorejo dan 15 ekor sapi di Kelurahan Buring juga menerima vaksin. “Pekan depan, vaksinasi akan dilanjutkan ke kelurahan lain di empat kecamatan yang memiliki potensi sapi terinfeksi PMK,” ujar Anton pada Rabu (17/1).
Sebaran Vaksinasi dan Populasi Sapi
Dispangtan menargetkan empat kecamatan, yaitu Blimbing, Sukun, Lowokwaru, dan Kedungkandang, yang memiliki populasi sapi mencapai 1.500 ekor. Namun, dengan stok vaksin dari provinsi yang baru mencapai 200 dosis, 150 dosis vaksin sisanya masih dipetakan untuk distribusi berikutnya. Anton juga menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada laporan peternak yang melakukan vaksinasi mandiri.
Baca Juga : Pemkot Malang Tawarkan Rumah Susun untuk Program 3 Juta Rumah
Upaya Tambahan dan Data Kasus Terbaru
Sembari menunggu tambahan dosis dari Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, Dispangtan terus memberikan edukasi kepada peternak. Upaya ini meliputi pemberian desinfektan, menjaga kebersihan kandang, dan pengobatan sapi yang terjangkit. Dalam dua pekan terakhir, ditemukan 18 ekor sapi yang terjangkit PMK, dengan kasus terbanyak berada di Kelurahan Purwantoro sebanyak 12 ekor sapi. “Saat ini, 12 sapi telah sembuh, dan enam ekor masih dalam proses pemulihan,” tambah Anton.
Sebelumnya, pada tahun 2024, dua ekor sapi harus dipotong paksa karena terinfeksi parah. Namun, dengan program vaksinasi dan pengobatan yang intensif, kondisi di awal 2025 ini menunjukkan perbaikan signifikan.
Baca Juga : Daftar Menu Depot Tanjung Api Beserta Harganya
Baca Juga : Menu Dimsum Umayumcha : Dimsum yang viral di Malang