Scroll untuk baca artikel
Ichik Ichik Sawojajar
Pemerintahan

Dispendukcapil Kabupaten Malang Gencarkan Layanan Jemput Bola Perekaman E-KTP

71
×

Dispendukcapil Kabupaten Malang Gencarkan Layanan Jemput Bola Perekaman E-KTP

Share this article

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Malang mulai mengintensifkan layanan jemput bola untuk perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). Layanan ini menyasar pemilih pemula di sekolah-sekolah dan kecamatan dalam rangka mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024.

Target Pemilih Pemula di Pilkada 2024

Dispendukcapil Kabupaten Malang menargetkan sebanyak 52.541 pemilih pemula yang akan terlibat dalam Pilkada 2024. Data ini terintegrasi dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) hingga 31 Agustus 2024. 

Juragan Kost

Kepala Bidang Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK), Subianto, mengatakan layanan jemput bola ini dilakukan untuk memastikan seluruh pemilih pemula dapat menggunakan hak suaranya. “Kami mendatangi sejumlah sekolah seperti SMKN 1 Kepanjen, SMAN 1 Kepanjen, SMK Mutu Gondanglegi, dan SMAN 1 Bululawang,” jelas Subianto, Jumat (6/9/2024).

Baca juga:

Rekomendasi Kafe di Malang untuk Mahasiswa Baru yang Ingin Cafe Hopping

Kemudahan bagi Pelajar dalam Perekaman E-KTP

Layanan jemput bola ini tidak hanya memfasilitasi hak suara, tetapi juga memudahkan para pelajar yang terkendala waktu karena jadwal pembelajaran. Untuk melakukan perekaman E-KTP, pelajar hanya perlu membawa Kartu Keluarga (KK) sebagai syarat. 

Perekaman diperuntukkan bagi pelajar yang pada 27 November 2024 nanti sudah berusia 17 tahun atau lebih. “Perekaman sudah bisa dilakukan sejak Januari 2024, namun E-KTP fisik baru akan dibuat setelah pelajar berusia 17 tahun,” tambah Subianto.

Layanan Hingga Desa dan Kecamatan

Selain di sekolah-sekolah, layanan jemput bola ini juga dilaksanakan di kantor desa hingga kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Malang. Petugas Dispendukcapil berada di masing-masing kecamatan untuk melayani perekaman E-KTP. Dari total 52.541 pemilih pemula, sudah ada 35.385 yang telah direkam datanya. “Layanan ini kami lakukan agar semua pemilih pemula bisa terekam datanya sebelum Pilkada,” pungkas Subianto.

Baca juga:

Pj Walikota Malang Dorong Percepatan Revitalisasi Alun-Alun Merdeka