Pemerintah Kabupaten Malang mulai memperbaiki jalan utama Gondanglegi-Balekambang sejak pekan lalu untuk meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas menuju wisata pantai Balekambang. Setelah menyelesaikan pembebasan lahan yang sempat menjadi kendala, Pemkab Malang kini fokus pada tahap pembayaran kompensasi kepada masyarakat sekitar. Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Malang Didik Gatot Subroto menyampaikan langsung perkembangan proyek saat meninjau lokasi perbaikan jalur Gondanglegi-Balekambang bersama jajaran Pemkab. Tahap pertama proyek ini dimulai dengan pemerataan lahan dan pelebaran jalan.
Proses Pelebaran dan Perbaikan Jalan Gondanglegi-Balekambang
Pelebaran jalur Gondanglegi-Balekambang dimulai di wilayah Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, dan mencakup pemotongan pohon serta pembongkaran pagar-pagar di sekitar jalur. Nantinya, lebar jalan akan mencapai 13 meter dengan 11 meter untuk jalur utama serta masing-masing 1 meter di kedua sisi untuk drainase. Didik Gatot Subroto menyebutkan bahwa total panjang jalan yang akan diperlebar mencapai sekitar 20-25 kilometer. Dengan pelebaran ini, diharapkan akses menuju kawasan wisata Pantai Balekambang menjadi lebih lancar dan aman bagi para wisatawan serta warga sekitar.
Baca Juga : Empat Kios di Pasar Dampit Malang Hangus dalam Kebakaran Dini Hari
Akses Tetap Dibuka untuk Masyarakat dengan Pengalihan Jalur Alternatif
Meski sedang dalam proses perbaikan, jalur utama ini tetap dibuka dengan akses yang terbatas. Pengendara masih bisa melintasi jalur Gondanglegi-Balekambang, namun harus berhati-hati di area yang sedang diperbaiki. Selain itu, Pemkab Malang menyediakan jalur alternatif bagi warga dan wisatawan yang ingin menuju Pantai Balekambang, yaitu melalui rute Gedangan, Turen, atau Donomulyo. Hal ini dilakukan agar masyarakat tetap dapat menikmati akses yang nyaman tanpa terganggu proses pembangunan yang sedang berlangsung.
Baca Juga : Hujan dan Angin Kencang di Kepanjen, Lima Pohon di Jalibar Bertumbangan















