Ambisi Pemkot Malang bisa menggaet 3,1 juta wisatawan ke Bumi Arema tahun ini terbilang berat.
Sebab, hingga bulan lalu jumlah turis lokal maupun asing yang berkunjung masih di angka 1,3 juta orang.
Jika dipersentase, angka itu masih mencapai 43 persen dari target.
Sejumlah upaya pun akan dilakukan pemkot.
Salah satunya dengan memperbanyak penyelenggaraan event.
”Misalnya menyelenggarakan MFC (Malang Flower Carnival) beberapa waktu lalu, itu skalanya nasional. Bisa mendongkrak angka kunjungan wisatawan,” kata Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang Baihaqi.
Dalam event tersebut mampu menyedot 35 ribu wisatawan. Baik turis lokal maupun mancanegara.
Baca Juga : Pelajar Terlibat Kecelakaan Viral di Malang Usai Mendahului Mobil
Kalender wisata sebenarnya sudah disiapkan pemkot.
Kini, disporapar tinggal mengebut beberapa penyelenggaraan mulai bulan ini hingga akhir Desember mendatang.
Baihaqi optimistis angka kunjungan turis akan terus naik hingga akhir tahun mendatang.
Sebab, dalam empat bulan ke depan kemungkinan jumlah wisatawan yang datang membeludak.
Mengingat libur Natal dan tahun baru (Nataru) selalu mendatangkan banyak wisatawan lokal maupun asing.
”Jika high season, per hari ada 1.000 orang yang datang ke beberapa tempat wisata,” ujar Baihaqi.
Pejabat eselon II B Pemkot Malang itu menambahkan, tak cukup jika mengandalkan tempat wisata yang ada untuk mendongkrak angka turis.
Maka dengan memperbanyak event bisa menjadi cara alternatif untuk menggaet wisatawan.
Dengan demikian, berbagai destinasi yang ditawarkan di Kota Malang juga bisa menggelar event untuk menarik wisatawan yang datang.
Baihaqi tetap optimistis mengejar keterpenuhan target kunjungan wisata dengan berbagai agenda yang meningkatkan daya tarik masyarakat.
Baca Juga : Penanganan Tumpahan Oli dan Solar di Kabupaten Malang, Upaya Pencegahan Bahaya di Jalan Raya
