Mukhamad Sifa Uddin, pemuda berusia 25 tahun asal Jalan Bandulan, Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, dilaporkan tenggelam di Coban Kedung Darmo, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Setelah sehari hilang, jenazah korban akhirnya ditemukan oleh Tim SAR gabungan pada Selasa (17/9/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kapolsek Bantur, AKP Sutadi, menjelaskan bahwa korban ditemukan di dasar sungai dalam kondisi sudah meninggal dunia. “Tim SAR menemukan korban di tempat pertama kali tenggelam, dan korban ditemukan dalam keadaan meninggal,” ujar AKP Sutadi.
Upaya Penyelamatan dan Kondisi Korban
Sebelumnya, korban bersama tujuh temannya berlibur ke Sungai Kedung Darmo, Desa Wonorejo, Kecamatan Bantur, pada Senin (16/9/2024). Korban bersama lima temannya berenang menyeberangi sungai, sementara dua temannya berada di tepi sungai. Saat menyeberang, korban mulai kelelahan dan tidak mampu mencapai tepian sungai.
“Salah satu temannya, Ryan Adi Kusuma, mencoba menolong, tetapi usahanya tidak berhasil,” jelas AKP Sutadi. Setelah kejadian, teman-teman korban melaporkan insiden tersebut kepada warga sekitar dan perangkat desa setempat.
Keluarga Ikhlas dan Tolak Otopsi
Setelah ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi dan diperiksa oleh petugas medis dari Puskesmas Bantur. Hasil pemeriksaan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. “Pihak keluarga menolak otopsi karena menyadari ini adalah musibah dan mereka ikhlas menerima kejadian ini,” ungkap AKP Sutadi.
Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka di Kota Malang untuk disemayamkan.