Breaking

Penembokan Akses Rumah Warga di Singosari Karena Bau Kotoran Sapi

Akses rumah seorang warga di Dusun Prodo, Singosari, Kabupaten Malang, ditembok oleh tetangganya yang juga masih memiliki hubungan kerabat. Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade, menjelaskan bahwa masalah ini bermula dari bau kotoran sapi yang berasal dari kandang milik Daman, tetangga sekaligus kerabat Abdul Rochim. Karena merasa terganggu dengan bau tersebut, Daman memutuskan untuk membangun tembok sebagai pembatas antara rumahnya dan halaman rumah Abdul Rochim.

Tembok itu didirikan pada awal tahun 2023, dan permasalahan tersebut berhasil diselesaikan melalui mediasi yang dilakukan oleh Polsek Singosari bersama pemerintah desa. Abdul Rochim akhirnya memindahkan pintu rumahnya yang semula menghadap ke barat menjadi ke arah timur. Sehingga akses rumahnya tidak lagi melalui lahan milik Daman. Kini, kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan, dan masalah tersebut dianggap telah selesai.

Baca Juga : Makan Siang Gratis Untuk Para Santri

Viral di Media Sosial

Meskipun masalah tersebut sudah selesai, video terkait kondisi rumah Abdul Rochim sempat viral di media sosial setelah diunggah oleh salah satu kerabatnya dari Blitar. Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita yang kesulitan keluar dari rumah karena akses jalan yang sempit akibat tembok di sekitarnya. Hal ini memicu perhatian publik dan membuat Polsek Singosari bersama Koramil melakukan penelusuran lebih lanjut.

Abdul Rochim mengaku keberatan dengan unggahan video tersebut karena dianggap menimbulkan kegaduhan. Ia berencana meminta pertanggungjawaban dari kerabatnya yang mengunggah video tersebut tanpa izin. Saat ini, kasus ini sudah ditindaklanjuti oleh pihak berwenang untuk memastikan tidak ada permasalahan lanjutan yang muncul di tengah masyarakat.

Baca Juga : Wahyu Hidayat Siapkan Program Atasi Parkir dan Juru Parkir Liar di Kota Malang