Breaking

Program Makan Siang Gratis di Kota Malang Siap Direalisasikan

Program makan siang gratis bagi pelajar di Kota Malang semakin mendekati realisasi. Bulan lalu, uji coba telah dilakukan di dua sekolah, yaitu SDN Lowokwaru 3 dan SDN Sumbersari 1. Uji coba tersebut berlangsung selama tiga minggu dan diawasi langsung oleh pemerintah pusat, sementara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang bertugas mengawasi jalannya program.

Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana, menyebut bahwa proses uji coba berjalan lancar tanpa kendala berarti. Seluruh katering yang dilibatkan dalam uji coba tepat waktu dalam menyediakan makanan. Uji coba ini melibatkan sekitar 500 pelajar dan diharapkan dapat menjadi acuan untuk tahap selanjutnya.

Baca Juga : Keindahan Pantai Parang Dowo, Destinasi Tersembunyi di Malang

Penantian Juknis untuk Pelaksanaan Lebih Luas

Suwarjana juga menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu arahan teknis (juknis) dari pemerintah pusat untuk tahap pelaksanaan yang lebih luas. Meskipun demikian, Disdikbud Kota Malang telah menyerahkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) sebagai dasar pemilihan sekolah yang akan menerima manfaat program ini. Ada kemungkinan, uji coba lanjutan akan dilaksanakan di jenjang SMP atau langsung diterapkan pada tahun depan.

Menurut data Dapodik, ada sekitar 122.458 siswa jenjang TK, SD, dan SMP di Kota Malang yang menjadi target program makan siang gratis. Pemerintah berharap, program ini dapat meningkatkan kesejahteraan pelajar sekaligus mendukung pelaku UMKM yang terlibat dalam penyediaan katering.

Baca Juga : Meningkatkan Produktivitas di Rumah, Metode Efektif Berdasarkan Riset Ahli Psikologi