infomalang.com/ melaporkan, PT Medela Potentia Tbk (MDLA), perusahaan distributor farmasi, sukses mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada April lalu. Dengan harga final Rp188 per saham, MDLA berhasil mengumpulkan dana segar hingga Rp 658 miliar. Kucuran dana fantastis ini pun memicu pertanyaan: apa strategi MDLA selanjutnya?
Baca Juga: Telkom Raih Pendapatan Fantastis di Kuartal I-2025!
Direktur Utama MDLA, Krestijanto Pandji, mengungkapkan fokus utama perusahaan pasca IPO. Ia menekankan pentingnya perluasan jaringan distribusi dengan membangun gudang-gudang di berbagai wilayah Indonesia. Langkah ini, menurut Pandji, sangat krusial untuk menjamin ketersediaan produk farmasi hingga ke pelosok negeri. Lebih detail mengenai strategi bisnis MDLA pasca IPO dan rencana ekspansi perusahaan dapat disimak dalam wawancara eksklusif Direktur Utama MDLA dengan Safrina Nasution di program Closing Bell, Jumat (2 Mei 2025). Wawancara tersebut memberikan gambaran jelas mengenai langkah-langkah strategis yang akan diambil MDLA untuk memanfaatkan dana segar hasil IPO dan mempertahankan momentum pertumbuhannya.
Baca Juga: Laba Panin Bank Tembus Rp731 Miliar! Rahasianya?
















