Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Pendidikan

UM Segera Bangun FK di Kepanjen

46
×

UM Segera Bangun FK di Kepanjen

Share this article

Wacana pembangunan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Negeri Malang (UM) kembali digodok.

Sebelumnya, UM sempat merencanakan pembangunannya di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Juragan Kost

Setelah lama tak terdengar, wacana itu disebut-sebut bakal direalisasikan awal 2025.

Rektor UM Prof Dr Hariyono MPd menyebut, FK tidak akan sepenuhnya diboyong ke Kabupaten Malang.

Di sana hanya ada wacana penambahan fasilitas penunjang perkuliahan seperti poliklinik dan laboratorium untuk praktik.

Dia mengatakan, sebenarnya perkuliahan FK sudah bisa berjalan dengan baik di gedung kampus utama Jalan Semarang Nomor 5, Kota Malang.

Hanya saja, mahasiswa yang melakukan praktik harus menempuh perjalanan cukup jauh.

”Rumah sakit mitra kami memang di Kepanjen, jadi rencana kami juga bangun di sana agar dekat,” ujarnya.

Terlebih, banyak mitra kerja sama FK UM di Kabupaten Malang.

Seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Puskesmas Poncokusumo, Puskesmas Tajinan dan Puskesmas Tumpang.

Dengan adanya pembangunan fasilitas di Kepanjen, Hariyono berharap itu tidak mempermudah akses mahasiswa untuk melakukan penelitian dan praktik.

Saat ini, UM terus berkoordinasi dengan Pemkab Malang untuk mematangkan konsep pembangunan.

”Kalau tidak ada halangan targetnya akan kami mulai Januari tahun depan,” terangnya.

Terpisah, Dekan FK UM dr H Moch Yunus MKes mengatakan, mulanya pembangunan FK bertujuan untuk menambah fasilitas sekaligus mendirikan rumah sakit.

Baca Juga : Dari Banyuwangi ke Malang, Sosok Kapolresta Baru yang Dikenal Tegas

Permasalahan Pembangunan

Namun, pendirian rumah sakit membutuhkan dana yang tidak sedikit.

Karena itu, untuk sementara waktu UM akan membangun fasilitas penunjang perkuliahan terlebih dahulu.

Yunus menyebut, UM telah menerima hibah tanah seluas dua hektare dari Pemkab Malang.

Dia belum bisa memastikan realisasi pembangunannya.

”Kami masih menunggu arahan dari pimpinan untuk kepastiannya,” ucap Yunus.

Baca Juga : Pilkada Kabupaten Malang 2024, Gondanglegi Menjadi Titik Rawan