Breaking

300 Kapal Nelayan di Sendangbiru Malang Terima Solar Bersubsidi untuk Tingkatkan Hasil Tangkapan

Sebanyak 300 kapal nelayan di kawasan Sendangbiru, Kabupaten Malang, kini mendapat jatah solar bersubsidi untuk meningkatkan hasil tangkapan ikan mereka. Jumlah ini tercatat dalam daftar penerima solar subsidi dari PT Pertamina yang dikelola oleh Patra Niaga Pertamina di bawah pengawasan BP Migas, dengan pembaruan data dilakukan setiap tiga bulan sekali.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang, Victor Sembiring, menjelaskan bahwa solar bersubsidi tersebut hanya diberikan kepada kapal nelayan yang memenuhi syarat tertentu. “Saat ini, sekitar 300 kapal nelayan menerima solar bersubsidi,” ujar Victor. Ia juga menambahkan bahwa apabila terjadi kekurangan kuota, SPBUN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan) Sendangbiru dapat mengajukan penambahan kuota solar ke BP Migas.

Baca Juga : Meningkatkan Produktivitas di Rumah, Metode Efektif Berdasarkan Riset Ahli Psikologi

Kriteria Kapal Penerima Solar Subsidi

Victor mengungkapkan bahwa kapal nelayan yang berhak mendapatkan solar bersubsidi adalah kapal dengan ukuran maksimal 30 gross tonnage (GT) yang telah memiliki izin penangkapan ikan. Selain itu, kapal-kapal tersebut harus aktif dalam aktivitas penangkapan ikan dan menunjukkan bukti izin berlayar saat membeli solar di SPBUN. “Setiap kapal harus memiliki rekomendasi dan barcode dari dinas perikanan untuk dapat membeli solar bersubsidi,” tambahnya.

KUD Mina Jaya, sebagai koperasi yang mengelola kebutuhan nelayan, juga bertanggung jawab dalam melaporkan pemakaian solar bersubsidi setiap bulannya kepada Dinas Perikanan Kabupaten Malang. Dengan demikian, pemanfaatan solar subsidi dapat dipantau dengan baik oleh pemerintah daerah.

Kebutuhan Solar Bervariasi

Victor menegaskan bahwa kebutuhan solar untuk setiap kapal nelayan berbeda, tergantung jenis kapal dan aktivitas penangkapan. Kapal jenis speed, misalnya, rata-rata membutuhkan 20 liter solar per hari, sementara kapal slerek bisa menghabiskan hingga 500 liter solar per hari. Harga solar subsidi yang diberikan kepada nelayan saat ini sebesar Rp 6.800 per liter, yang tentunya sangat membantu nelayan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.

Baca Juga : Penurunan Setoran PNBP di Pelelangan Ikan Sendangbiru Malang, PAD Diprediksi Anjlok Hingga 50 Persen