Pengelolaan Taman Wisata Air Wendit yang terletak di Kabupaten Malang akan segera ditingkatkan dengan tujuan mencapai pendapatan yang lebih optimal. Pada tanggal 4 September 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang secara resmi menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Sumber Berkat Wisata Pratama. Dengan adanya perjanjian ini, target pendapatan untuk Taman Wisata Air Wendit mengalami peningkatan signifikan, dari yang sebelumnya sebesar Rp 600 juta kini ditargetkan mencapai Rp 1,30 miliar.
Bupati Malang, H. M. Sanusi, menyampaikan bahwa kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari kerja sama tersebut harus dibayar di awal. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus pembayaran dari pihak pengelola. Jika nantinya terjadi keterlambatan dalam pembayaran, Pemkab Malang berhak untuk menghentikan Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disepakati. “Ini sebagai langkah antisipasi agar pengembang atau pengusaha lebih disiplin dalam membayar PAD,” ujar Sanusi.
Baca Juga :
Bupati Malang Dorong Pendaftaran Bantengan Sebagai HAKI, Upaya Pelestarian Budaya Lokal
Perjanjian kerja sama ini berlaku selama 30 tahun, dan selama jangka waktu tersebut, target pendapatan akan terus ditingkatkan. Bupati Malang menyatakan bahwa kenaikan target tersebut akan terjadi secara bertahap setiap tahunnya, dengan estimasi peningkatan sekitar 3 persen per tahun.
Di sisi lain, Direktur PT Sumber Berkat Wisata Pratama, Anggun Dwi Cahyono, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan investasi awal sebesar Rp 77 miliar untuk tahun pertama pengembangan. Salah satu rencana besar dari kerja sama ini adalah menjadikan Taman Wisata Air Wendit sebagai Lembaga Konservasi (LK). “Selama ini Wendit belum diakui sebagai LK, dan kami berencana untuk menyediakan sarana edukasi tentang satwa dan tumbuhan,” ungkap Anggun.
Lebih lanjut, Anggun menyebutkan bahwa pihaknya akan menambahkan berbagai satwa endemik Indonesia untuk melengkapi keberadaan kera yang sudah ada di lokasi tersebut. Selain itu, beberapa wahana permainan seperti kolam renang dan water boom juga akan mengalami perbaikan. “Namun pada tahun pertama, fokus kami adalah pada penyediaan edukasi tentang tanaman dan satwa serta pengembangan UMKM lokal,” tutupnya.
Dengan rencana optimalisasi ini, di harapkan Taman Wisata Air Wendit tidak hanya menjadi destinasi wisata populer, tetapi juga pusat edukasi dan konservasi yang mendukung pelestarian alam serta meningkatkan perekonomian lokal.
Baca Juga :
Menjelajahi Pesona Wisata BNS Batu
