Perbaikan Drainase di Jalan Sigura-Gura Kota Malang Sebabkan Kemacetan – Parah. Perbaikan drainase di sepanjang Jalan Sigura-Gura, Kota Malang, menyebabkan kemacetan yang cukup parah. Pengerjaan proyek drainase ini berada di sekitar jembatan Jalan Sigura-Gura dan merupakan program Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Kota Malang.
Dampak Kemacetan di Jam Sibuk
Kemacetan mulai terjadi sejak pukul 07.00 WIB dan terus berlangsung hingga siang hari. Aira, seorang pedagang di sekitar lokasi, menjelaskan bahwa kemacetan ini sangat mengganggu aktivitas warga yang melintas di sekitar jalan tersebut. “Macetnya mulai jam 07.00 pagi, karena ada pembangunan itu, mas,” ujarnya. Akibat perbaikan drainase ini, kendaraan dari arah timur menuju ITN Malang dan dari arah barat menuju Jalan Sunan Kalijaga harus bergantian melintas, menyebabkan penumpukan kendaraan.
Baca juga:
Timnas Indonesia Diprediksi Naik Peringkat FIFA Usai Tahan Arab Saudi
Sistem Buka Tutup Lalu Lintas
Pengerjaan drainase sepanjang 400 meter ini mengakibatkan separuh ruas Jalan Sigura-Gura tidak dapat dilalui. Hal ini memaksa diberlakukannya sistem buka tutup, yang membuat lalu lintas semakin terhambat. Timbunan material di sekitar lokasi proyek juga turut memperparah situasi. “Pekerjaan proyek ini mengganggu, biasanya arus lalu lintas lancar, tapi sekarang jadi macet,” keluh Risky, seorang ojek online yang kerap ngetem di sekitar jalan tersebut.
Risky berharap agar pengerjaan drainase ini bisa segera diselesaikan untuk mengurangi kemacetan yang terjadi. Ia juga menceritakan pengalamannya harus berjalan kaki hingga 200 meter untuk menjemput orderan karena kemacetan yang terjadi. “Semoga segera dipercepat, contohnya seperti saat ini. Saya sampai jalan kaki mengambil orderan di restoran, biasanya pakai motor langsung jalan tanpa macet,” jelasnya. Pengerjaan proyek ini diharapkan segera rampung agar aktivitas warga bisa kembali normal.
Baca juga:
Wisata Wendit Ditarget Sumbang PAD Rp1,3 Miliar Setelah Dikelola Swasta